BP2MI Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Pemda dan Sejumlah Lembaga, Berikut Datanya
jpnn.com, JAKARTA - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menandatangani Nota Kesepakatan dan Perjanjian Kerja Sama dengan Pemerintah Daerah, Lembaga Pendidikan, Lembaga Keuangan dan Lembaga lainnya.
Kepala BP2MI Benny Rhamdani menandatangani perjanjian kerja sama terkait pelindungan pekerja migran Indonesia (PMI) bersama lembaga terkait di Aula Abdurrahman Wahid, Kantor BP2MI, Jakarta, Kamis (13/4) siang.
Benny menandatangani dokumen perjanjian kerjamsa kerja sama dengan masing-masing perwakilan Pemda dan lembaga yang hadir.
Adapun lembaga yang hadir dan ikut menandatangani kerja sama dengan BP2MI adalah Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kota Denpasar I Made Toya, Rektor Universitas Samudera Prof Dr. Hamdani, Rektor Universitas Muhammadiyah Pringsewu Wanawir AM, Rektor Universitas Aisyah Pringsewu Wisnu Probo Wijayanto.
Selain itu, Direktur Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang Dewi Purwaningsih, Direktur Akper Bunda Delima Ns. Agus Waluyo, Direktur Akper Dharma Wacana Ludiana, Direktur Kliring Berjangka Indonesia Budi Susanto.
Kemudian Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian, Kementerian Pertanian Dedi Nursyamsi, Direktur Retail Banking Bank Syariah Indonesia Ngatari, Pimpinan Badan Amal Zakat Nasional Bidang Pengumpulan Rizaludin Kurniawan, dan Baznas diwakili oleh Regional CEO Jakarta 2 Firman Jatnika.
Pada kesempatan itu, Benny Rhamdani mengucapkan terima kasih kepada perwakilan Pemda, lembaga Pendidikan, lembaga keuangan dan lembaga lainnya yang berkenan hadir untuk menandatangani perjanjian kerja sama terkait pelindungana terhadap pekerja migran Indonesa.
Lebih lanjut, Benny menekankan komitmenya untuk melindungi para pekerja migran Indonesia.
BP2MI menandatangani Nota Kesepakatan dan Perjanjian Kerja Sama dengan Pemerintah Daerah, Lembaga Pendidikan, Lembaga Keuangan dan Lembaga lainnya.
- Mendagri Tito Ungkap Ada Program Stunting Anggarannya Rp 10 M, tetapi Sampai ke Rakyat Rp 2 M
- Migrants Day 2024, Menakar Urgensi Pendidikan Tinggi bagi Pekerja Migran Indonesia
- Mendagri Tito Karnavian Dorong Pemda Mempercepat Penyelesaian RTRW dan RDTR
- Mendagri Tito Minta Pemda Percepat Pendataan Irigasi di Daerah untuk Swasembada Pangan
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Ada Kendala, Dirjen Nunuk Terbitkan Surat, Pemda Diminta Gercep
- Lewat Program ini PMI di Singapura Dipersiapkan Agar Punya Masa Depan Lebih Cerah