BPBD Kabupaten Bandung Kirim Personel Cek Dampak Gempa Bumi M 5
jpnn.com - BANDUNG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mengerahkan personel untuk memeriksa kerusakan akibat gempa bermagnitudo 5.0 yang mengguncang wilayah Kabupaten Bandung, Rabu (18/9) pagi.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung Beny Sonjaya mengatakan dari laporan sementara sampai saat ini, dampak kerusakan pada bangunan terjadi di Kecamatan Pangalengan dan Kertasari.
“Kami saat ini sudah mengerahkan personel untuk mengecek kondisi bangunan di dua kecamatan yaitu Kecamatan Pangalengan dan Kertasari,” kata Beny saat dihubungi.
Pihaknya juga turut membawa tenda, sembako, dan perlengkapan darurat lainnya untuk diberikan kepada warga yang membutuhkan.
“Kami membawa berbagai peralatan untuk evakuasi maupun sembako yang akan diberikan kepada warga yang terdampak,” ungkapnya.
Pihaknya akan terus memantau situasi dan mengingatkan masyarakat agar tetap tenang serta tidak mudah percaya pada informasi yang tak resmi mengenai gempa tersebut.
“Fokus kami saat ini adalah memastikan keselamatan warga dan memetakan tingkat kerusakan akibat gempa,” katanya.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung Teguh Rahayu menyebutkan gempa bumi bermagnitudo 5 di Kabupaten Bandung, itu tidak berpotensi tsunami.
BPBD Kabupaten Bandung mengerahkan personel untuk memeriksa kerusakan akibat gempa berkekuatan M5.0 yang mengguncang wilayah Kabupaten Bandung pada Rabu pagi.
- BNPB Salurkan Dana Bantuan untuk Korban Gempa di Bandung
- Dampak Gempa Bandung, BPBD Cianjur Masih Data Kerusakan
- BNPB: Kemungkinan Gempa Bandung Dipicu Sesar Belum Terpetakan, Bukan Garsela
- Kabupaten Bandung Diguncang 27 Kali Gempa Susulan Sampai Pagi Ini
- Berusaha Menyelamatkan Diri Saat Gempa Bandung, Satu Anak Meninggal
- Gempa Bandung, Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat 14 Hari