BPBD Mengaktifkan 7 Posko Karhutla di Ogan Komering Ulu

jpnn.com, OGAN KOMERING ULU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan mengaktifkan kembali posko penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di tujuh kecamatan di wilayah itu sebagai upaya pencegahan dini bencana kabut asap.
Manager Pusdalops BPBD OKU Gunalfi mengatakan posko penanggulangan karhutla ini dibentuk di daerah rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan di wilayah itu.
Posko-posko tersebut tersebar di tujuh kecamatan, meliputi Ulu Ogan, Pengandonan, Lengkiti, Muara Jaya, Semidang Aji, Sosoh Buay Rayap, dan Lubuk Batang.
"Sejauh ini belum ada penambahan posko di kecamatan. Kami masih menggunakan posko yang lama," ujar dia dikutip dari Antara, Rabu (17/7) .
Dia menjelaskan posko tersebut dilengkapi peralatan memadai, termasuk tim relawan peduli api yang siap siaga menanggulangi karhutla sedini mungkin.
"Masyarakat peduli api bertugas memantau titik api melalui aplikasi Lapan, SiPongi, dan Lancang Kuning selama 24 jam di posko masing-masing," katanya.
Selain posko, pihaknya bersama instansi terkait telah melakukan upaya pencegahan dengan melibatkan tiga pilar, yakni babinsa, bhabinkamtibmas, dan aparatur desa sebagai perpanjangan tangan dalam menyosialisasikan pencegahan karhutla di Kabupaten OKU.
Tim yang tergabung dalam satgas karhutla itu mengedukasi masyarakat tentang larangan membuka lahan pertanian dengan cara dibakar karena berpotensi menimbulkan karhutla. (antara/jpnn)
BPBD mengaktifkan posko karhutla pada tujuh kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu.
- Serukan Jaga Lingkungan, Kapolda Riau Inisiasi Penanaman 10.000 Pohon
- Kapolda Riau: Tidak Ada Toleransi bagi Pelaku Karhutla!
- Mitigasi Kebakaran Hutan dan Lahan, Polda Riau Bakal Gelar Jambore Karhutla
- Polda Riau Tingkatkan Kemampuan Penyidik dalam Penanganan Karhutla
- Cek Kesiapan Pencegahan Karhutla, Menhut Gelar Apel di Kalteng
- Terjun Langsung ke Cimanggung, Bupati Sumedang Pastikan Keselamatan Korban Banjir