BPBD Sumenep Dirikan Posko Siaga Untuk Tekan Risiko Bencana
Jumat, 10 Januari 2025 – 00:00 WIB
"Jenisnya berupa hujan deras disertai angin kencang, dan hujan deras disertai petir," kata Maulidy.
Semua pelayanan pengaduan di Kabupaten Sumenep sudah terintegrasi dengan Call Center 112, sehingga setiap laporan masuk dari manapun langsung ditindaklanjuti dan dilakukan koordinasi dengan pihak terkait.
Sementara itu, berdasarkan data BPBD Pemkab Sumenep, jumlah bangunan rusak akibat bencana alam banjir hingga 9 Januari 2025 sebanyak 7 unit.
"Bencana ini terjadi akibat jebolnya tanggul Kali Patrian dan meluapnya air sungai yang berdampak terhadap tujuh rumah warga dan lahan pertanian tergenang air di Kecamatan Kota Sumenep beberapa waktu lalu," katanya. (antara/jpnn)
BPBD Sumenep mendirikan posko siaga untuk mempercepat penanganan dan menekan risiko bencana.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- 629 Karhutla Terjadi di Indonesia Sepanjang 2024
- Hujan Semalaman, Beberapa Ruas Jalan di Jakarta Banjir, Ini Lokasinya
- 1.488 Bencana Terjadi di Sukabumi Sepanjang 2024
- Bencana di Sukabumi Pengaruhi Jumlah Wisatawan Saat Nataru
- Berbekal Inovasi, Nawakara Jadi Garda Terdepan Penyelamatan Bencana di Indonesia
- 2 Desa di Jepara Dilanda Puting Beliung, 21 Rumah Rusak