BPIH Memang Sulit Diturunkan, tapi Dana Haji Bisa Dioptimalkan

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Ketua Komisi VIII DPR Saleh P Daulay mengingatkan pemerintah agar benar-benar bisa mengelola dana haji secara baik. Harapannya, pengelolaan yang baik bisa membuat Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) makin terjangkau.
Saleh menuturkan, upaya menurunkan BPIH memang bukan hal mudah. Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu lantas menceritakan pengalamannya ketika Komisi VIII DPR yang membidangi urusan sosial dan keagamaan itu.
“Kami di Komisi VIII dulu sebenarnya berperan sangat krusial untuk membuat BPIH lebih terjangkau dan dana haji dikelola dengan benar dan efisien. Dan kami ngotot benar agarvBPIH diturunkan,” ujar Saleh dalam diskusi tentang Pengelolaan Dana Haji di Jakarta, Rabu (2/8).
Legislator asal Sumatera Utara itu menuturkan, dahulu sebagai ketua Komisi VIII DPR sengaja memfasilitasi anggota-anggotanya untuk mendebat usulan Kementerian Agama tentang besaran BPIH. Bahkan, rapat kerja di Komisi VIII DPR untuk memutuskan BPIH molor sampai jam empat pagi.
Saleh P Daulay. Foto: dokumen JPNN.Com
“Kami di Komisi VIII saat itu memaki jurus pokoke (pokonya, red). Pokoke BPIH harus turun,” ujar politikus yang kini memimpin Komisi IX DPR itu.
Akhirnya Kemenang menyerah. BPIH pun turun dari USD 2.717 pada 2015, menjadi USD 2.585 untuk musim haji 2016. “Jadi turun USD 132,” sebutnya.
Mantan Ketua Komisi VIII DPR Saleh P Daulay mengingatkan pemerintah agar benar-benar bisa mengelola dana haji secara baik. Harapannya, pengelolaan
- Dukung Eksistensi BPKH, Ketua MPR: Penting untuk Meringankan Biaya Haji
- Inovasi BPKH Hadirkan Rekening Virtual untuk Calon Jemaah Haji, Begini Sistemnya
- Tolak Pembubaran BPKH, IPHI: Pengelolaan Keuangan Haji Harus Lembaga Independen
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Memfasilitasi Masyarakat, Program Balik Kerja Bareng BPKH Kembali Hadir
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji