BPIP Ajak Penerus Bangsa Teladani Semangat Juang Para Pahlawan
jpnn.com, JAKARTA - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menggelar refleksi Hari Pahlawan tahun 2023 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Jumat, (10/11).
Kegiatan yang diikuti organisasi mahasiswa dan organisasi kemasyarakatan itu, dipimpin langsung Wakil Kepala BPIP Dr. Rima Agristina mengatakan kepada para pemuda sebagai penerus bangsa untuk meneladani semangat juang para pahlawan sesuai dengan kompetensinya.
"Dengan tema Hari Pahlawan tahun ini, mari kita gotong-royong dalam memerangi kemiskinan dan kebodohan di Indonesia," ucapnya.
Tidak hanya itu, dia mengingatkan untuk tetap menjaga nilai-nilai Pancasila dalam berkehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
"Adik-adik dan Bapak Ibu semuanya, para pahlawan dulu merupakan perumus dan melahirkan Pancasila, tetapi saat ini mari menjaga dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari, "paparnya.
Rima mengingatkan, menghadapi pesta demokrasi (Pemilu serentak) tahun 2024 untuk menjaga persatuan dan kesatuan, tidak mudah terprovokasi bahkan terpecah belah.
"Saat ini akan mengadapi pesta demokrasi, maka mari jaga persatuan dan kesatuan dengan memegang teguh Pancasila", tegasnya.
Direktur Pengendalian BPIP Mukhammad Fahrurozi berharap, refleksi ini dijadikan momentum sangat penting bagi para generasi penerus bangsa untuk mengenang jasa para pahlawan.
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menggelar refleksi Hari Pahlawan tahun 2023 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Jumat, (10/11).
- FGD BPIP Berharap Presiden Terpilih Jadi Panglima Pemberantasan Mafia Pertambangan
- Hari Kesaktian Pancasila, Momentum Penghormatan Kepada Pahlawan
- Penggalian Nilai-Nilai Universal Agama Perlu untuk Tegakkan Moralitas dan Etika Dalam Kehidupan Berbangsa
- BPIP: Muhibah Megawati ke Rusia dan Uzbekistan Sebagai Diplomasi Pancasila di Panggung Internasional
- Halili Hasan: Indonesia Hadapi Tantangan Serius Soal Moralitas Penyelenggara Negara
- BPIP: Menangkal Pelemahan Budaya Hukum Lewat Penegakan Etika Berbangsa dan Bernegara