BPIP Bersama Pemprov Babel Perkuat Gotong Royong Internalisasi Nilai-nilai Pancasila

Pancasila sebagai dasar negara atau pandangan hidup perlu di letakan kembali di tempat semula dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Ridwan menilai daerahnya masih perlu penguatan dalam menginternalisasi nilai-nilai Pancasila, terutama kepada generasi muda.
"Saat ini yang perlu kami tangani adalah narkoba, masih banyak nikah di bawah umur dan pendidikan yang rendah," bebernya.
Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP Prakoso menambahkan BPIP wajib mendorong terbentuknya kerja sama di semua lini.
Salah satunya dengan membentuk Jejaring Panca Mandala, yaitu jejaring yang menyatukan gerak-langkah pemerintah dengan masyarakat dalam bentuk kolaborasi lima pihak, yaitu pemerintah, dunia pendidikan, dunia usaha, media, dan organisasi kemasyarakatan.
Prakoso menyampaikan BPIP telah melakukan serangkaian program yang mengutamakan pembinaan ideologi Pancasila yang berdampak langsung kepada generasi muda.
"Program yang nantinya bisa dilakukan di antaranya DPPI, merumuskan bahan ajar Pancasila di seluruh tingkatan pendidikan formal dari PAUD hingga perguruan tinggi," sebutnya.
Menurut Prakoso, kolaborasi pemerintah dengan masyarakat merupakan pendekatan strategis untuk mengefektifkan pelaksanaan program dan kegiatan pembinaan ideologi Pancasila hingga ke akar rumput.
BPIP dan Pemprov Babel berkolaborasi dalam upaya memperkuat gotong royong internalisasi nilai-nilai Pancasila di daerah tersebut
- Slamet Ariyadi DPR: Lemhanas Perlu Merevitalisasi Pembelajaran dan Pemahaman Ideologi Pancasila
- Pendidikan Berperan Dalam Mengaktualisasikan Nilai Pancasila di Tengah Tantangan Zaman
- Pancasila Dalam Menu Makan Bergizi Gratis
- Polda Babel Sukses Berantas Geng Motor, Sahroni: Strateginya Patut Dicontoh
- Sultan: Pancasila Membawa Misi Perdamaian dan Kemakmuran Universal
- Megawati dan Paus Fransiskus Bahas Pancasila hingga Pemanasan Global