BPIP Dorong Pemberdayaan Masyarakat Berdasarkan Nilai Pancasila
jpnn.com, JAKARTA - Capaian kinerja maupun serapan anggaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menunjukkan tren positif pada tahun anggaran 2021.
BPIP akan terus membantu presiden dalam merumuskan arah kebijakan Pembinaan Ideologi Pancasila tahun depan dan juga akan berkomitmen meningkatkan pemberdayaan masyarakat.
Kepala BPIP Profesor Yudian Wahyudi mengatakan salah satu program yang akan dilakukan adalah pemberdayaan masyarakat. Hal itu bertujuan untuk mewujudkan keadilan social bagi seluruh masyarakat.
“Ke depan program dan kegiatan akan dilakuan secara berlapis, tidak hanya training Pancasila saja tetapi pemberdayaan masyarakat,” ujar Profesor Yudian saat jumpa pers di kantor BPIP, Jakarta, Senin (3/1/2022).
Dia mengakui ke depan akan selalu hadir dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu bahkan menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana alam.
“Kami akan selalu hadir membantu masyarakat terdampak bencana alam,” ucap Yudian.
Pelaksana Tugas Sekretaris Utama BPIP Dr. Karjono berharap beberapa program prioritas BPIP ke depan dapat terealisasikan seperti penguatan kerja sama kementerian dan lembaga untuk merevisi Peraturan Pemerintah Nomor 57 tahun 2021 Tentang Standar Pendidikan Nasional.
“Mari kita dukung peraturan pemerintah sehingga pendidikan Pancasila dapat dilaksanakan mulai dari Pendidikan Usia Dini (PAUD) sampai ke perguruan tinggi,” ujar Yudian.
BPIP akan terus membantu presiden dalam merumuskan arah kebijakan Pembinaan Ideologi Pancasila tahun depan dan juga akan berkomitmen meningkatkan pemberdayaan masyarakat.
- Ahmad Muzani Ungkap Cerita Prabowo Terbitkan PP 47 Hapus Utang Rakyat: Amanat Pancasila
- Presiden Prabowo dan Tantangan Aktualisasi Pancasila
- Dukung Perempuan di Pedesaan, Bank Mandiri Tingkatkan Pembangunan Sosial lewat "Mandiri Sahabat Desa"
- FGD BPIP Berharap Presiden Terpilih Jadi Panglima Pemberantasan Mafia Pertambangan
- Kemanusiaan yang Adil dan Beradab jadi Landasan Egi-Syaiful Membangun Lamsel
- Hari Kesaktian Pancasila, dari Beleid Menteri Panglima Angkatan Darat ke Keputusan Pejabat Presiden