BPIP Susun Strategi Penguatan Nilai-Nilai Pancasila Melalui Media Sosial
jpnn.com, JAKARTA - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menggelar diskusi terkait penguatan nilai-nilai Pancasila melalui media sosial, Jumat (18/11).
Diskusi dengan para ahli dan praktisi komunikasi itu digelar di Hotel Santika Premiere, Kota Bekasi.
Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP Prakoso mengatakan pada era digital saat ini, penanaman nilai-nilai Pancasila harus disosialisasikan lewat media sosial.
Hal itu karena pengakses media sosial di Indonesia saat ini jumlahnya sangat banyak.
Penanaman nilai-nilai Pancasila kepada masyarakat lewat media sosial tentunya guna membuat netizen Indonesia positif serta sopan.
"Bagaimana nilai-nilai Pancasila itu memaksimalkan yang positif, mereduksi yang negatif dengan media sosial, maka kami perlu susun grand strateginya," ujar Prakoso dalam diskusi "Grand Design Kolaborasi Penguatan Nilai-Nilai Pancasila Melalui Media Sosial".
Direktur Sosialisasi dan Komunikasi BPIP M. Akbar Hadiprabowo mengatakan pihaknya saat ini perlu membanjiri media sosial dengan narasi nilai-nilai Pancasila.
Hal itu sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada BPIP yang salah satu tugas pokoknya, yakni menyosialisasikan Pancasila.
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menggelar diskusi terkait penguatan nilai-nilai Pancasila melalui media sosial, Jumat (18/11), simak selengkapnya.
- Keputusan Meta Berhenti Bekerja Sama Dengan Tim Pengecek Fakta Dianggap Berisiko
- Viral AMDK Keruh Dinilai 'Berbau' Persaingan Bisnis Tak Sehat
- Hati-Hati, Penipuan Berkedok Lowongan Petugas Haji di Media Sosial
- Ajang Vape 5 Styles Berhadiah Rp 405 Juta, Buruan Ikutan!
- Pemerintah Ingin Batasi Penggunaan Medsos, Sukamta: Penting Dibuka Opsinya
- Luma Insights, Platform Media Sosial yang Bisa Cari Tren Terkini di Masyarakat