BPJS Kesehatan Pastikan Masyarakat Kota Bengkulu Terjamin Program JKN
jpnn.com, BENGKULU - Komitmen Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh warganya terus ditunjukkan.
Salah satunya dengan mendaftarkan masyarakat kurang mampu menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Deputi Direksi Wilayah III BPJS Kesehatan, Yudi Bastia seusai menyaksikan Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin menyerahkan kartu JKN secara simbolis kepada tiga warga Bengkulu serta melihat perkembangan stunting.
Dengan adanya penyerahan tersebut, dia memastikan seluruh masyarakat Kota Bengkulu terjamin oleh Program JKN.
Per 1 Mei 2023, sebanyak 1.989.632 dari total penduduk 2.047.110 warga atau sekitar 97,19% warga Provinsi Bengkulu telah terdaftar sebagai peserta JKN.
Dari total tersebut, sebanyak 219.620 warga mendapatkan jaminan kesehatan yang iurannya dibayarkan melalui anggaran Pemerintah Provinsi Bengkulu beserta Kabupaten/Kota.
"Besarnya jumlah cakupan kepesertaan JKN di Provinsi Bengkulu merupakan bukti komitmen yang kuat dari Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk ikut menyukseskan program strategis nasional dan juga memberikan jaminan kesehatan kepada warganya," ungkap Yudi.
Yudi menjelaskan, dengan jumlah pertumbuhan kepesertaan JKN di Kota Bengkulu, BPJS Kesehatan terus menambah jumlah mitra fasilitas kesehatan guna mempermudah peserta untuk mengakses pelayanan kesehatan.
Deputi Direksi Wilayah III BPJS Kesehatan, Yudi Bastia memastikan seluruh masyarakat Kota Bengkulu terjamin oleh Program JKN.
- BAZNAS Raih Prestasi Gemilang di BPKH Award 2024
- Perkuat Kolaborasi ZIS di ASEAN, ICONZ ke-8 Hasilkan 5 Resolusi Strategis
- ICONZ ke-8 Bahas Peran Zakat dalam Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem
- Respons Takmir Masjid soal Viral Paspampres Usir Jemaah saat Gibran Jumatan di Semarang
- Predikat Informatif Jadi Bukti Profesionalisme dan Transparansi Lembaga
- BAZNAS Ajak Masyarakat Perkuat Solidaritas untuk Palestina