BPJS Kesehatan Tunggak Miliaran, RSUD Terancam Bangkrut
Jika ingin pelayanan tetap jalan, RSUD harus mencari dana talangan untuk menutup semua kebutuhan operasional rumah sakit.
Kalau tidak, bisa dipastikan rumah sakit tidak bisa beroperasi lagi.
"Tapi, kami tidak bisa terus seperti ini (utang, Red). Karena kondisi seperti ini sangat tidak sehat (untuk perusahaan, Red),'' tegasnya.
Sampai kapan kondisi tersebut akan berlangsung? Saiful belum bisa memastikan.
Sebab, hingga kini belum ada kepastian kapan tunggakan yang mencapai Rp 28 miliar itu bakal dibayar.
"Komunikasi (dengan BPJS Kesehatan, Red) sudah dilakukan. Tapi belum ada kepastian,'' imbuhnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Layanan Operasional BPJS Kesehatan Tuban Dwi Riani membenarkan tunggakkan klaim ke RSUD dr R. Koesma tersebut.
Hanya, berapa besarnya, dia belum bisa menyampaikan secara pasti. Terlebih, tunggakan itu terhitung mulai Agustus hingga sekarang.
BPJS Kesehatan menunggak klaim senilai Rp 28 milliar
- Oknum Guru Diduga Aniaya Murid SD
- Top, 26 OPD dan 7 RSUD Milik Pemprov Jateng Meraih Predikat Badan Publik Informatif
- Makin Transparan, RSUD Ulin Banjarmasin Bertransformasi Dalam Pengadaan Digital
- 15 PPPK Terima SK, Nakes di RSUD dan Labkes Sulbar Bertambah
- Alat Puruhito
- RSUD di Deli Serdang Hadirkan Air Hangat untuk Pengobatan ala Hidroterapi