BPK Temukan Rp 1,560 T Dana BOS-DPL Tak Jelas
Rabu, 22 April 2009 – 16:49 WIB
"Selain temuan itu, BPK juga menemukan bahwa 47 SD dan 123 SMP di 15 kabupaten/kota belum membebaskan biaya pendidikan bagi siswa tak mampu, serta penyaluran dana BOS di 32 provinsi terlambat. Hal ini mengakibatkan pembebasan biaya pendidikan bagi siswa tak mampu belum tercapai sepenuhnya. Selain itu, banyak sekolah yang dana operasional sekolahnya tidak tersedia tepat waktu dan terpaksa meminjam dana dari pihak lain untuk keperluan operasional," papar Ketua BPK RI Anwar Nasution.
Baca Juga:
Meski demikian, walau masih ditemukan banyak penyimpangan dana BOS-DPL, namun menurut Anwar pula, secara umum pengendalian terhadap pengelolaan dan pertanggungjawabannya telah cukup baik. (esy/JPNN)
JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan adanya penyimpangan dana BOS dan dana pendidikan lainnya (DPL) untuk tahun anggaran 2007/2008.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Program ASABRI Literasi Untuk Indonesia Sukses Digelar
- Veda Praxis dan DIGITS Unpad Ungkap Kesenjangan Implementasi GRC di Indonesia
- Anak Muda Perlu Mempelajari Naskah Kuno, Ini Alasannya
- Kemendikbudistek Wujudkan Mimpi Anak Indonesia Lewat Beragam Program Beasiswa
- Konferensi Internasional ICISS 2024 Bahas Integrasi Data & AI untuk Keberkelanjutan
- Apresiasi Sistem Pendidikan PP Amanatul Ummah, Rektor Al-Azhar Mesir Tawarkan Kerja Sama