BPK Ungkap Soal Temuan Dana Desa yang Dibawa Kabur
jpnn.com, MATARAM - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkap adanya temuan seorang kepala desa (Kades) yang membawa kabur uang dana desa di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Di hadapan rombongan komisi XI DPR-RI, Wakil Gubernur NTB H Muhammad Amin dan jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB, Kepala BPK Perwakilan NTB, Wahyu Priyono mengungkapkan salah satu temuan pihaknya tentang dana desa.
"Dana desa itu ada yang dibawa kabur oleh kades," ujarnya di Ruang Rapat Utama (RRU) Kantor Gubernur, seperti dilansir Radar Lombok (Jawa Pos Group) hari ini.
Sampai saat ini, BPK sendiri tidak melakukan audit dana desa secara menyeluruh. Wahyu menyebut salah satu kades yang membawa kabur dana desa merupakan sampel saja.
Kita tidak audit semua, makanya salah satu sampel BPK itu ditemukan kades bawa kabur dana desa,” ungkapnya.
Diperjelas usai mengikuti kunker tersebut, Wahyu enggan membeberkan siapa kades yang dimaksud. Begitu juga dengan lokasi desa yang dibawa kabur dana desanya.
“Ada satu kades, itu salah satu hasil temuan kami. Saya lupa dimana, ada kok di LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan),” ucap Wahyu.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa, Kependudukan dan Catatan Sipil (DPMPD-Dukcapil) Provinsi NTB, H Rusman kaget mendengar informasi tersebut. Dirinya mengaku selama ini tidak pernah ada peristiwa kades membawa kabur dana desa.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkap adanya temuan seorang kepala desa (Kades) yang membawa kabur uang dana desa di Nusa Tenggara Barat (NTB).
- Belajar dari BLBI, CBC Dorong Kejagung & BPK Sita Dana Judi Online di Bank, E-Wallet & Operator Seluler
- Mendes Yandri Sebut Alokasi Dana Desa untuk Ketahanan Pangan Tak Boleh Kurang 20 Persen
- Mendes Yandri Susanto Ajak Seluruh Kades Manfaatkan Dana Desa untuk Ketahanan Pangan
- Dorong Kades Optimalkan Dana Desa, Misbakhun Gandeng BPKP Gelar Bimtek
- Diduga Korupsi Dana Desa Rp 769 Juta, Kepala Desa Muara Baru Ditangkap
- Lestari Ungkap Perlunya Sikap Antikorupsi untuk Wujudkan Kehidupan Berbangsa Lebih Baik