BPKH Rencana Investasi Hotel di Arab

jpnn.com, SURABAYA - Peningkatan fasilitas asrama haji terus dilakukan untuk memberikan kenyamanan kepada calon jemaah haji (CJH) selama ibadah.
Termasuk saat transit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES). Tahun depan tempat tidur sudah dirombak tanpa tempat tidur tingkat. Selain itu, ada dua gedung baru yang disiapkan.
Tahun ini sebagian ranjang masih berupa ranjang susun. Bagi jamaah lansia, tentu hal tersebut menyulitkan. Ada risiko cedera.
"Ke depan pasti lebih baik. Sekarang juga sedang dipikirkan untuk membangun terminal terpadu," ujar Dewan Pengawas Badan Pengelola Keungan Haji (BPKH) Suhaji Lestiadi saat bertandang ke AHES.
Suhaji mengatakan, penambahan fasilitas lain juga dilakukan. Saat ini satu gedung baru di AHES sudah selesai dibangun.
Rencananya gedung tersebut digunakan tahun depan. "Sekarang masih kurang listrik yang belum masuk. Selain itu, ada fasilitas lift untuk mempermudah mobilitas jamaah," katanya.
Dia juga menyebut satu gedung lagi yang masih masuk tahap pembangunan dengan target selesai 2019.
Dalam kunjungan itu, BPKH juga memantau berbagai fasilitas lain. Di antaranya, proses penerimaan, makanan, dan urusan kesehatan.
Saat ini BPKH sedang menjajaki rencana untuk memiliki hak pengelolaan hotel di Arab Saudi.
- Dukung Eksistensi BPKH, Ketua MPR: Penting untuk Meringankan Biaya Haji
- Inovasi BPKH Hadirkan Rekening Virtual untuk Calon Jemaah Haji, Begini Sistemnya
- Tolak Pembubaran BPKH, IPHI: Pengelolaan Keuangan Haji Harus Lembaga Independen
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Memfasilitasi Masyarakat, Program Balik Kerja Bareng BPKH Kembali Hadir
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji