BPKH Salurkan Uang Saku untuk Jemaah Haji Lewat BRI

jpnn.com, JAKARTA - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menyiapkan uang saku untuk jemaah haji 2022 sebesar 139.237.500 riyal atau sekitar Rp 542 miliar.
BPKH sendiri bertanggung jawab menyediakan kebutuhan uang saku untuk biaya hidup atau living cost jemaah haji di Arab Saudi.
Anggota Badan Pelaksana Bidang Keuangan dan Manajemen Risiko BPKH Acep Riyana Jayaprawira mengatakan pendistribusian uang saku tersebut bekerja sama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI).
"Uang saku yang dibagikan kepada para jemaah akan sangat bermanfaat saat proses ibadah haji berjalan nantinya, apalagi karena tingginya mobilisasi,” ucap Acep Riyana, Kamis (26/5).
Tahun ini, Arab Saudi memberikan kuota haji Indonesia sebesar 100.051 orang. Kuota ini terdiri atas 92.825 haji regular dan 7.226 haji khusus.
Uang saku sebesar 1500 Riyal Arab Saudi atau Rp 5,8 juta akan dibagikan saat jemaah sudah masuk asrama pada 3 Juni mendatang.
Pemberangkatan kelompok terbang (kloter) jemaah haji pertama dilakukan pada 4 Juni 2022.
"Uang tersebut dapat digunakan dalam kondisi-kondisi mendesak. Uang ini kami persiapkan demi kenyamanan dan kelancaran proses ibadah haji seluruh jemaah Indonesia," kata dia. (mcr4/jpnn)
Anggota Badan Pelaksana Bidang Keuangan dan Manajemen Risiko BPKH Acep Riyana Jayaprawira mengatakan pendistribusian uang saku bagi jemaah haji lewat BRI.
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- BPKH Catat Kinerja Positif 2024, Indra Gunawan: Lampaui Target Dana Kelolaan
- BPKH Distribusikan 152,4 Juta SAR untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
- Senator Lia Istifhama Apresiasi Respons Cepat KJRI Jeddah Dalam Menangani Jemaah Haji Indonesia
- BPKH Limited Teken Kontrak Penyediaan 2,4 Juta Porsi Makan Jemaah Selama Puncak Haji
- BPKH Fasilitasi Ribuan Pemudik Lewat Program Balik Kerja Bareng 2025
- BRI Life Beri Perlindungan Double Care untuk Ribuan Pemudik