BPKH Sediakan Ribuan Kuota Arus Balik Gratis, Cek Syarat dan Daftarnya di Sini
jpnn.com, JAKARTA - Badan Pengelola Keuangan Haji meluncurkan Program Balik Kerja Bareng BPKH 2023.
Program tersebut diselenggarakan BPKH dengan menyediakan moda transportasi total 60 bus eksekutif secara gratis dari tiga titik keberangkatan, yaitu Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta pada 29 dan 30 April 2023.
Kepala BPKH Fadlul Imansyah mengatakan Program Balik Kerja Bareng BPKH 2023 merupakan inovasi terbaru dari Program Kemaslahatan yang termasuk dalam ruang lingkup sosial keagamaan.
"Kami berupaya untuk memberikan pelayanan optimal dalam rangka untuk distribusi dari program kemaslahatan. Insyaallah dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat muslim Indonesia," kata Fadlul dalam konferensi pers, Senin (10/4).
Adapun total jumlah pemudik balik yang dapat mengikuti pogram tersebut ialah 2.650 orang, sedangkan pelaksanaannya dilakukan dengan berkolaborasi dengan mitra kemaslahatan BPKH, yaitu Baitul Maal Muamalat (BMM) dan Daarut Tauhid Peduli (DT Peduli).
Selain itu, program tersebut merupakan sebagai bentuk kepedulian BPKH kepada para pemudik yang hendak balik ke Jakarta sekaligus menjadi sarana syiar dan edukasi tentang dunia perhajian selama dalam perjalanan balik.
Program Balik Kerja Bareng BPKH 2023 dapat mengangkut 2650 orang terdiri dari 1.450 hari pertama dan 1.200 hari kedua.
"Peserta atau penumpang Balik Kerja Bareng BPKH 2023 akan mendapatkan kaos, souvenir, snack, makan 1 kali, dan dilengkapi dengan asuransi perjalanan," ungkapnya.
Mau kuota arus balik gratis dari BPKH melalui Program Kemaslahatan? Silakan cek syarat dan daftarnya di sini
- BPKH Sukses Gelar Hajj Run 2024 di Padang, Begini Keseruannya
- Gelar Forum Keuangan Haji Internasional, BPKH Luncurkan Program Beasiswa Haji Indonesia
- Dubes Arab Buka Peluang Investasi untuk BPKH Indonesia di Tanah Suci
- Antusiasme Mudik Gratis Tinggi, Pemprov Jateng Upayakan Tambah Kuota di Idulfitri 2025
- Road to BPKH Hajj Run 2024 di Car Free Day: Kampanye Peduli Kesehatan Haji
- Eks Menkeu: Dukung Penguatan BPKH untuk Optimalkan Investasi Dana Haji