BPMigas tanam 10.000 Bibit di Hutan Mangrove
Rabu, 12 Oktober 2011 – 19:09 WIB
JAKARTA - Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMigas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (Kontraktor KKS) dan para pemangku kepentingan lainnya melakukan penanaman 10.000 bibit bakau di hutan mangrove Taman Wisata Alam Angke, Kapuk, Jakarta Utara, Rabu (12/10) pagi. Program bright yang artinya terang, mengusahakan pemenuhan kebutuhan listrik untuk menunjang perkembangan ekonomi penduduk khususnya yang berdomisili di sekitar wilayah operasi. Sementara program green yang berarti hijau adalah program pemberdayaan ekonomi masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah kegiatan.
Dalam kegiatan yang menjadi rangkaian perayaan ulang tahun BPMIGAS ke-9 pada 16 Juli 2011 itu, hadir Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Menteri Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta, Kepala BPMigas R Priyono, Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono, pimpinan manajemen Kontraktor KKS dan direksi perbankan nasional.
R Priyono mengatakan, kegiatan penanaman bibit di hutan mangrove ini merupakan bagian dari program bright and green dari BPMigas. Dijelaskannya, bright and green merupakan slogan yang digunakan BPMigas untuk program pengembangan lingkungan, terutama di sekitar wilayah-wilayah operasi hulu minyak dan gas bumi.
Baca Juga: