BPN Prabowo – Sandi Tuding Rekapitulasi di KPU Tanpa Dasar yang Kuat
Jumat, 17 Mei 2019 – 12:06 WIB
"Beda kalau sudah dari kecamatan. Saksi kami tanda tangan tidak? Kan, tidak. Jadi, bisa diubah,” kata Laode.
Lebih lanjut, dia mengaku, data formulir C1 didapatkan BPN Prabowo - Sandiaga berasal dari relawan dan saksi yang memotret di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
BACA JUGA: Inilah Variabel THR PNS, TNI / Polri, dan Pensiunan
Data formulir C1 yang terkumpul dan terverifikasi oleh BPN Prabowo - Sandiaga sebanyak 444.976. Sementara itu, total formulir C1 dari TPS seluruh Indonesia sebanyak 810.329.
“Jadi, sudah sejak tanggal 17 April kami kumpulkan C1. KPU mana punya mereka data C1 ini,” kata dia. (mg10/jpnn)
Tim BPN Prabowo – Sandiaga menilai, rekapitulasi suara nasional di KPU RI hanya mengandalkan penghitungan suara di tingkat KPU Provinsi.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- Deddy Sitorus Bicara Soal Perubahan Sikap Jokowi Setelah Pilpres 2019, Jleb Banget!
- Raih 378.908 Suara, Prabowo-Gibran Unggul di Papua
- KPU Bakal Umumkan Hasil Rekapitulasi Setelah Waktu Berbuka
- KPU Targetkan Rekapitulasi Suara Pemilu di 8 Provinsi Selesai Hari Ini, Berikut Daftarnya
- PDIP Unggul Sementara di Real Count KPU, Terima Kasih, Rakyat Indonesia
- Deddy PDIP Minta KPU Mengklarifikasi Isu Penghentian Rekapitulasi Suara