BPOM Janji Sebut Merk Susu Berbakteri
Jumat, 17 Juni 2011 – 19:15 WIB

BPOM Janji Sebut Merk Susu Berbakteri
JAKARTA -- Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kustantinah berjanji akan mengumumkan merk susu formula yang tercermar enterobacter sakazakii. Pengumuman yang dijanjikan terbuka ini akan didasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan Institut Pertanian Bogor (IPB), Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan (Balitbang Kemenkes) dan BPOM. “Saat proses pembandingan tersebut, sampel masih menggunakan kode-kode penelitian. Sehingga tidak diketahui merek susu tersebut. Kode-kode ini nantinyaakan dikonversikan ke merk yang sebenarnya,” imbuhnya.
“Setelah dilakukan analisis, sampel susu berupa kode, akan dikembalikan menjadi nama merek aslinya. Hal tersebut nanti akan dilakukan tim nasional yang sudah dibentuk Kemenkes. Tim ini yang akan mengolah dan mengembalikan kode produk siapa. Hasil susu yang sudah diketahui mereknya itu yang akan diumumkan ke publik," terang Kustantinah ketika dihubungi melalui telepon selularnya di Jakarta, Jumat (17/6) sore.
Baca Juga:
Mantan Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes juga mengakui jika hasil penelitian yang dilakukan oleh IPB sudah selesai dan siap diserahkan kepada BPOM. Kustantinah juga menyebutkan bahwa hasil analisis penelitian ini yang dilakukan oleh 3 lembaga ini akan segera dibandingkan satu sama lain.
Baca Juga:
JAKARTA -- Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kustantinah berjanji akan mengumumkan merk susu formula yang tercermar enterobacter sakazakii.
BERITA TERKAIT
- Modena Pure Hub Dukung Gerakan Refill & Daur Ulang Plastik di CFD Sudirman
- Apakah Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya
- 60 Influencer Terpilih Jadi Penebar Kebaikan Hijab Tiebymin
- Peradi Tingkatkan Kemampuan Anggota dengan Hadirkan Advokat Luar Negeri
- Paksa Kepala Daerah Ikut Retret, Prabowo Ingin Meniru Rezim Orde Baru
- Pengamat: Retret Kepala Daerah Bukan Demi Kesejahteraan Rakyat, Tetapi Investasi Politik Prabowo