BPOM Kepri Musnahkan Ribuan Kotak Susu
jpnn.com - BATAM - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kepulauan Riau (Kepri) memusnahkan sekitar 4.000 kotak susu Dumex Mamex 1 dan Dumex Dupro 2 di Desa Air Cargo, Kabil, kemarin (20/8). Susu formula tersebut sebelumnya ditarik dari peredaran karena diduga tercemar bakteri Clostridium botulinum.
"Sesuai dengan prosedur, setelah ditarik, susu-susu itu harus dimusnahkan," kata Kepala BPOM Kepri I Gusti Ayu Ari Aryapatni, Selasa (20/8), seperti dilansir Batam Pos (JPNN Group).
Produk yang ditengarai tercemar bakteri dan dimusnahkan tersebut, antara lain, Dumex Mamex 1 kemasan pouch 600 gram dengan nomor batch 06213B1 dan 06213B2. Juga, Dumex Dupro 2 kemasan pouch 650 gram dengan nomor batch 04273B2, 05093B2, 05153B2, 05143T1, dan 06053B2.
Selain itu, dimusnahkan Dumex Dupro 2 kemasan pouch 1 kilogram dengan nomor batch 04263B1, 05033B1, 05033B2, 05153B1, 04273B1, dan 04273B2. "Dalam suratnya beberapa waktu lalu, Biro Hukum dan Humas BPOM RI menegaskan, Dumex Mamex 1 dan Dumex Dupro 2 dengan nomor batch yang tidak disebutkan di atas aman dikonsumsi," jelas Aryapatni.
Selain kepala BPOM Kepri, pemusnahan kemarin juga disaksikan General Manager PT Mexindo Mitra Perkasa Jason Tan. BPOM mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir. Sebab, susu Dumex Dupro yang kini beredar tidak mengandung bahan yang diduga tercemar bakteri Clostridium botulinum. (thr/jpnn)
BATAM - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kepulauan Riau (Kepri) memusnahkan sekitar 4.000 kotak susu Dumex Mamex 1 dan Dumex Dupro 2 di Desa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mengubah Sampah Jadi Pulsa, Begini Caranya
- Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
- 22 Los Pedagang di Pasar Pelelangan Ikan Sodoha Kendari Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat