BPPOM Segel Enam Apotek Bermasalah di Padang
jpnn.com - jpnn.com - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) bersama tim terpadu menyegel enam apotek tak berizin di tiga lokasi di Kota Padang, Sumatera Barat, Jumat (10/2).
Dari informasi dihimpun Padang Ekspres (Jawa Pos Group) penutupan sementara apotek itu merupakan tindak lanjut dari razia gabungan yang dilakukan Senin lalu.
Berdasarkan razia itu, pihak BBPOM melihat masih banyak apotek-apotek yang ada di Kota Padang yang tidak memiliki izin seperti di kawasan Terandam. Sebagian ada yang tidak memiliki izin apotek dan apoteker.
Apotek–apotek yang tidak memiliki izin dihentikan sementara operasionalnya sesuai Permenkes No. 1332 tahun 2002.
Adapun apotek yang disegel terdapat di tiga lokasi yakni di Terandam ada 4 apotek, di Lapai 1 apotek dan di Siteba 1 apotek.
“Kita akan tetap melakukan pengawasan terhadap apotek-apotek, baik izin maupun produknya,” kata Kepala BBPOM Padang, Zulkifli.
Dia mengatakan, tindak lanjut penyegelan ini tergantung dari pemiliknya, jika pemilik telah mengurus izin maka segel apoteknya akan dibuka. “Jika surat izinnya telah diurus maka segelnya akan kita buka lagi,” katanya.
Dalam penyegelan tersebut, pihaknya juga mengamankan produk-produk tanpa izin edar dan jamu yang mengandung bahan kimia obat di Terandam dan Siteba.
Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) bersama tim terpadu menyegel enam apotek tak berizin di tiga lokasi di Kota Padang, Sumatera
- Jubir Kementrans: Calon Transmigran Gunungkidul Sudah Diberangkatkan ke Sumbar
- Polisi Tembak Polisi Mencoreng Institusi Bhayangkara, Harus Diusut Tuntas
- Heboh Polisi Tembak Polisi, Komisi III DPR Bakal ke Sumbar
- Duet Mahyeldi-Vasco Berpotensi Menang Telak, Unggul di 10 Kabupaten/Kota di Sumbar
- Andre Rosiade Bawa Kabar Baik soal Pembangunan Infrastruktur di Sumbar
- Ganja Sebanyak 624 Kg Rencananya Disebar di Sumbar