BPRD DKI Perpanjang Tenggat Waktu Keringanan Pajak
jpnn.com, JAKARTA - Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta memperpanjang tenggat waktu keringanan untuk pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB).
Kepala BPRD DKI Jakarta, Faisal Syafruddin mengatakan program yang seharusnya berakhir 30 Desember 2019, diperpanjang hingga 31 Desember 2019 pukul 20.00 WIB.
"Dalam rangka berakhirnya Program Keringanan Pajak DKI Jakarta tahun 2019 pada hari Senin 30 Desember 2019), BPRD DKI Jakarta memberikan pelayanan kepada wajib pajak dengan waktu tambahan pada kantor pelayanan PKB dan BBN-KB hingga 31 Desember," kata Faisal di Jakarta, Sabtu.
Selain itu, jam operasional pelayanan di seluruh Samsat di DKI Jakarta juga diperpanjang yakni dari pukul 08.00 WIB hingga Pukul 20.00 WIB. Kebijakan tersebut dilakukan untuk tanggal 27, 28, 30 dan 31 Desember 2019.
Namun, untuk pelayanan proses BBN-KB pada 31 Desember 2019 mendatang, hanya sampai Pukul 11.00 WIB.
"Sedangkan pada hari Minggu tanggal 29 Desember 2019 pelayanan perpanjang STNK hanya di Samsat Keliling saat HBKB (Hari Bebas Kendaraan Bermotor) Bundaraan HI Pukul 06.00 sampai 11.00 WIB," kata Faisal. (ant/dil/jpnn)
Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta memperpanjang tenggat waktu keringanan pajak 2019 untuk pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan BBNKB
Redaktur & Reporter : Adil
- Luar Biasa, Komunis China Manjakan Pengusaha dengan Keringanan Pajak
- Airlangga Punya Usul, Sri Mulyani Belum Sepakat, Ternyata Presiden Maunya Begini
- Kabar Baik soal Keringanan dan Denda Pajak, Warga DKI Jakarta Wajib Tahu!
- Kabar Baik untuk Pengusaha di Pontianak, Begini Kata Pak Edi
- Rakyat Masih Susah Akibat Corona, LaNyalla Mengusulkan Keringanan Pajak Kendaraan
- Surati Presiden Jokowi, Pengusaha Minta Keringanan Pajak Restoran Jadi 5 Persen