BPS: Maret, Waktu Terbaik Naikkan BBM
Senin, 21 Maret 2011 – 15:56 WIB
JAKARTA — Dengan melonjaknya harga minyak seiring dengan meningkatnya permintaan minyak subsidi dalam negeri, pemerintah mengaku kewalahan ‘menyelamatkan’ asumsi makro APBN 2011. Pemerintah pun telah mengajukan tiga opsi guna membatasi subsidi BBM. Yakni dengan cara menaikkan harga BBM, membatasi BBM subsidi atau mengalihkan dari premium ke Pertamax. Rusman juga beralasan, periode merupakan momen karena inflasi sedang menunjukkan trend menurun, kurs rupiah menguat dan tekanan dari luar yang tidak begitu mempengaruhi. ‘’Karena lebih simple (mudah) kalau semuanya naik. Apalagi kalau ada cashback (pengendalian) khusus angkutan umum, jadi tidak ada pengaruhnya bagi barang dan jasa lainnya,’’ kata Rusman.
Namun hingga saat ini, pemerintah masih belum mengambil keputusan apapun. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Rusman Heriawan, meminta agar pemerintah tidak tarik ulur mengeluarkan kebijakan. Periode Februari hingga Maret, dinilai waktu yang tepat menentukan keputusan dari tiga opsi tadi.
Baca Juga:
‘’Saran saya, inilah waktu terbaik pemerintah ambil keputusan. Apapun opsinya, pasti ada inflasi. Kalau ditunggu lagi, sepanjang tahun 2011 juga banyak lagi bebannya, ada lebaran, tahun ajaran baru dan lain-lain. Itu lebih tidak bagus,’’ kata Rusman pada wartawan di Jakarta, Senin (21/3).
Baca Juga:
JAKARTA — Dengan melonjaknya harga minyak seiring dengan meningkatnya permintaan minyak subsidi dalam negeri, pemerintah mengaku kewalahan
BERITA TERKAIT
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja