BPS Siapkan Data untuk Pemberatasan Terorisme
jpnn.com - JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Badan Pusat Statistik (BPS) menandatangani nota kesepahamanan (MoU) kerja sama penyediaan serta pemantapan data dan informasi Statistik Dalam Rangka Penanggulangan Terorisme di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (27/12).
MoU sebagai bagian dari pelibatan kementerian dan lembaga dalam penanggulangan terorisme.
Selain BPS, BNPT akan bersinergi dengan 25 kementerian dan lembaga lainnya.
“Ini merupakan upaya nyata BNPT untuk memperkuat sinergi berdasarkan data statistik secara nasional sehingga nantinya kebijakan dan strategi yang dihasilkan bisa secara integratif dan berkelanjutan. Dengan demikian program penanggulangan terorisme bisa lebih efektif dan lebih baik,” kata Kepala BNPT Komjen Pol Suhardi Alius.
Suhardi mengungkapkan, selama ini beberapa program penanggulangan terorisme ada yang belum fokus, terutama menyangkut data dan statistik.
Dia berharap, sinergi dengan BPS ini menjadi solusi untuk untuk menyusun langkah baru bersama 25 kementerian dan lembaga.
Menurutnya, BNPT tidak mungkin menanggulangi terorisme tanpa keterlibatan pihak-pihak terkait. Apalagi, penanggulangan terorisme harus dilakukan dari hulu sampai hilir.
Selama ini, hard approach belum menyentuh hulu masalah. Karena itu, BNPT juga harus fokus menyentuh dari hulu sampai hilr agar bisa mereduksi akar masalah terorisme.
JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Badan Pusat Statistik (BPS) menandatangani nota kesepahamanan (MoU) kerja sama
- BPS Optimistis Pasar Otomotif Indonesia Pada 2025 Masih Bisa Bertumbuh
- Cegah Teror Saat Natal, Polri Sterilisasi Seluruh Tempat Ibadah
- BNPT Beri Sertifikat ke-16 Pengelola Objek Vital soal Pencegahan Terorisme
- Tinjau Program Sekolah Damai di SMAN 13 Semarang, Kepala BNPT Beri Pujian
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme