BPTD Sumbar & Pemprov Sambut Kedatangan Para Peserta Mudik Gratis
jpnn.com, PADANG - Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Sumatera Barat, Muhammad Majid dan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah beserta jajaran menyambut dua armada bus Mudik Gratis PO Pariwisata Rezeki Gemilang di Terminal Tipe A Anak Air Kota Padang, Sumbar.
Bus tersebut diberangkatkan dari Terminal Tipe A Jati Jajar pada 6 April 2024 melalui Program Mudik Gratis Kementerian Perhubungan.
Majid mengatakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyediakan empat bus untuk mudik gratis ke Padang. Dengan total kapasitas penumpang 168 orang.
Pemudik diberangkatkan pada rombongan berbeda.
Dua bus pertama berangkat Sabtu (6/4) dari Terminal Jatijajar, Depok. Kemudian dua bus selanjutnya berangkat pada Minggu (7/4) dari Terminal Kampung Rambutan, Jakarta.
"Pemudik yang sudah sampai hari ini merupakan rombongan pertama. Sementara rombongan kedua informasinya sampai di Sumatera Selatan. Perkiraan besok sampai ke Padang karena ada kepadatan arus lalu lintas," ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Mahyeldi menyampaikan selamat datang di kampung halaman Ranah Minang dan menanyakan kesan-pesan selama perjalanan mudik dari Jabodetabek ke Padang, Sumatera Barat.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang telah memfasilitasi Program Mudik Gratis ini, pihaknya berharap tahun berikutnya lebih banyak lagi armada yang diberangkatkan ke Sumbar.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyediakan empat bus untuk mudik gratis ke Padang. Dengan total kapasitas penumpang 168 orang.
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Poltekpel Banten Buka Sipencatar Non-Ikatan Dinas Diklat Pelaut Tingkat III, Buruan Daftar!
- Penyesuaian Tarif di KM 131 Ditunda, Ketua Gapasdap: Semoga Tidak Memakan Waktu Lama
- Penggunaan Rem ABS di Sepeda Motor Bisa Diatur dalam Peraturan Menteri