Braak! Dua Siswi SMK Tewas di Tempat
jpnn.com - BANDARLAMPUNG - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Damar, Waydadi Baru, Sukarame, Bandarlampung, Sabtu (23/7).
Dua siswi SMK Al Huda langsung tewas di lokasi kejadian tersebut. Keduanya yakni Melinda Siswandi (17), warga Jalan dr. Harun, Kelurahan Kotabaru, dan Wiwi Winarti (18), warga Jalan Urip Sumoharjo Gang Prajurit, Wayhalim.
Mereka dihantam mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi BE 2055 BR yang dikendarai Lukman Santoso (52), warga Jl. Tirtaria, Waykandis, Tanjungsenang.
Purnomo Hardi (52), ketua RT 05 Waydadi Baru, sekaligus menjadi saksi mata kejadian yang berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu dia sedang asyik menonton televisi. Tiba-tiba dia dikagetkan suara keras dari luar rumahnya.
”Suaranya keras banget, jeglerrr… Saya langsung lari keluar, begitu saya lihat korban sudah tergeletak di jalan dan bersimbah darah,” kata pria yang akrab disapa Pak Pur ini.
Spontan, dia pun langsung lari menyelamatkan kedua korban. Sayang, keduanya sudah terlebih dahulu mengembuskan nafas terakhir.
Anggota Babinsa Kelurahan Waydadi Baru, Serda Yusron, menambahkan, mobil berjenis minibus tersebut melaju kencang di Jalan Pulau Damar dari arah Jalan Ryacudu. Sementara, sepeda motor Honda BeAT Pop BE 3251 AT berwarna putih yang dikendarai Gita melaju dari arah berlawanan.
”Sebelum menabrak motor Honda BeAT, mobil terlebih dahulu menabrak motor Vega R warna merah BE 3420 YC,” kata Yusron. Usai menabrak motor, mobil tetap melaju kencang.
BANDARLAMPUNG - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Damar, Waydadi Baru, Sukarame, Bandarlampung, Sabtu (23/7). Dua siswi SMK Al Huda langsung tewas
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel