Bradley Sempat Ingin Bunuh Diri Usai Mengalahkan Pacquiao
jpnn.com - LAS VEGAS - Timothy Bradley menceritakan pengalamannya jelang pertandingan ulang melawan Manny Pacquiao di Las Vegas, Minggu (13/4) Pukul 11.00 WIB. Ia mengaku mendapatkan kecaman dan ancaman pembunuhan sesaat setelah memenangi pertandingan pertama pada 2012.
Petinju Amerika Serikat berusia 30 tahun itu mengatakan ancaman itu diterima di Sentra Pelayanan Bahan Bakar Umum (SPBU) usai menang angka melawan Pacquiao. Akibat ancaman itu kata dia, ia pun merasa tertekan dan sempat ingin menghabisi nyawanya sendiri.
"Apakah saya mempertimbangkan untuk bunuh diri? Tentu saja," kata Bradley seperti yang dilansir BBC, Sabtu (12/4).
"Saya berpikir, 'Saya tidak ingin bertinju lagi, saya bahkan tidak ingin hidup lagi." lanjut Bradley.
Bradley sendiri mengaku ancaman itu diperoleh karena sebagian orang tidak menerima hasil pertandingan. Sebab, Pacquiao tampil lebih baik.
Namun menjelang tanding ulang, Bradley tak ingin lagi dihantui dengan ancaman tersebut. Ia kini fokus untuk mempertahankan gelar kelas welter WBO. Perasaan galau itu telah dibuang jauh berkat dukungan keluarganya.
"Hal itu tidak mempengaruhi saya. Saya tahu siapa saya. Saya adalah petarung yang hebat," kata Bradley sudah menjalani 32 pertandingan dan belum pernah terkalahkan. (awa/jpnn)
LAS VEGAS - Timothy Bradley menceritakan pengalamannya jelang pertandingan ulang melawan Manny Pacquiao di Las Vegas, Minggu (13/4) Pukul 11.00 WIB.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Persiapan Piala AFF 2024, PSSI Panggil 31 Pemain, Ini Daftarnya
- Persib Berterima Kasih Kepada Liga 1 dan Bali United
- Bangkit dari Cedera, Fadillah Arbi Optimistis Raih Poin di Seri Pamungkas JuniorGP 2024
- Fakta-Fakta Menarik 33 Pemain Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024
- Piala AFF 2024: Shin Tae Yong Panggil 4 Muka Baru ke Timnas Indonesia
- Daftar 33 Pemain Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024, Ada 7 Nama Abroad