BRAKK… Ibu dan Anak Tewas Dilindas Truk Pengangkut Pasir
jpnn.com, SENGETI - Dua kasus kecelakaan lalu lintas terjadi di wilayah hukum Polres Muarojambi, Jambi, Rabu (9/8). Tiga orang tewas. Dua di antaranya merupakan ibu dan anak.
Kapolres Muarojambi, AKBP Dedi Kusuma Siregar melalui Kasubbag Pers, AKP Dastu, membenarkan terjadinya kecelakaan ini.
"Iya ada dua Kecelakaan yang terjadi. Kendaraan yang terlibat laka juga sudah diamankan,” ujar AKP Dastu seperti dilansir Jambi Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.
Menurutn informasi, kecelakaan pertama terjadi di Jalintim Desa Ibru Kecamatan Mestong, Muarojambi, sekitar pukul 09.40 WIB. Seorang pengendara motor Bernama Omri R Aritonang. Dia tewas di lokasi kejadian setelah menjadi korban tabrak lari.
Kejadian ini bermula saat Korban yang mengendarai Honda GL 160 D dengan nomor polisi BH 5808 GM dari arah Palembang menuju arah Jambi. Saat di TKP, korban hendak mendahului kendaraan yang berada di depannya dengan mengambil lajur sebelah kanan.
Saat bersamaan dari arah berlawanan, melaju truk yang belum diketahui pengemudinya. Karena jarak sudah terlalu dekat, tabrakan tidak dapat dihindarkan lagi.
“Korban mengalami luka robek pada punggung bagian belakang dan luka lecet pada kaki sebelah kanan,” kata salah seorang warga setempat.
Selanjutnya, sekitar pukul 16.30 WIB kembali terjadi kecelakaan di Jalintim Rt 5 Desa Sekernan, Muarojambi. Korban Fatmawati dan anaknya Baim, tewas.
Dua kasus kecelakaan lalu lintas terjadi di wilayah hukum Polres Muarojambi, Jambi, Rabu (9/8). Tiga orang tewas. Dua di antaranya merupakan ibu
- Prarekonstruksi Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Ada 3 Lokasi
- Kapolrestabes Semarang Disorot soal Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi
- Truk Bawa Pendukung Paslon Bupati Tolikara Terbalik, 5 Orang Tewas, Lainnya Luka-Luka
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Kasat Reskrim Tewas Ditembak AKP Dadang Iskandar, Ini Diduga Pembunuhan Berencana
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini