Brakk! Rumah Roboh Diseruduk Bus, Sekeluarga Selamat
jpnn.com, BATURAJA - Sebuah rumah di Dusun I Desa Padang Dulang, Kecamatan Semidang Aji, OKU, Sumatera Selatan, roboh ditabrak bus Family Raya nopol BH 7031 FU, Jumat (18/8), pukul 04.30 WIB.
Saat kejadian, penghuni rumah bernama Wawan, 38, bersama istri dan kedua anaknya sedang tertidur lelap. Mendengar suara keras dari depan rumah dan rumah bergetar, mereka sontak terbangun.
Dari luar terdengar teriakan histeris banyak orang. Begitu keluar kamar, Wawan dibuat kaget melihat rumah permanen yang baru dibangunnya dua tahun lalu sudah roboh.
Puing-puing rumah berserakan. Para penumpang keluar dari dalam bus yang tertimpa reruntuhan rumah. “Awalnya saya kira ada gempa. Pas k edepan, ternyata ada bus yang menabrak rumah saya,” katanya. Dua sepeda motor korban di rumah juga tertabrak.
Tak ingin tertimpa sisa bangunan, dia langsung mengajak istri dan kedua anaknya keluar dari rumah. “Takut ambruk, jadi semua saya ajak keluar,” ucap Wawan. Tak ada korban jiwa.
Penumpang bus selamat dari maut. Namun mereka shock dengan kecelakaan itu. “Seluruh penumpang bus sudah kami antar ke RM Siang Malam di Kelurahan Spancar, Baturaja naik empat mobil,” ujar salah seorang warga setempat.
Menurut informasi, bus yang disopiri Lukman itu melaju dari arah Muara Enim menuju Baturaja. Sang sopir diduga mengantuk sehingga lajunya melenceng ke kiri jalan, hingga menabrak rumah Wawan.
Kapolres OKU, AKBP Dra NK Widayana Sulandri melalui Kanit Lantas Polsek Semidang Aji, Aiptu Eko Aris mengatakan, dugaan sementara kecelakaan karena sopir bus mengantuk. “Sopir bus sudah berencana gantian dengan temannya di rumah makan. Tapi sebelum sampai, keduluan menabrak rumah itu,” pungkasnya. (gsm/ce2)
Sebuah rumah di Dusun I Desa Padang Dulang, Kecamatan Semidang Aji, OKU, Sumatera Selatan, roboh ditabrak bus Family Raya nopol BH 7031 FU, Jumat
Redaktur & Reporter : Budi
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen
- Kolaborasi KAI Properti-Korem 044: Resmikan Besemah 44 untuk Sumsel Berkelanjutan
- Pelaku Penganiayaan Dokter Koas di Palembang Serahkan Diri ke Polda Sumsel