BRI Beberkan Kunci Keberhasilan dalam Bisnis UMKM, Catat Nih!

Syaratnya, kata dia, pelaku usaha harus sudah tahu dulu apa sasaran usahanya.
"Setelah mengetahui tujuan pasar dari bisnisnya, pelaku usaha bisa membuat program untuk mengembangkan perniagaan," bebernya.
Solichin menyebutkan memulai usaha, risiko sekecil apapun pasti dihadapi pelaku bisnis. Akan tetapi, menurutnya, hal tersebut jangan sampai menghalangi pelaku bisnis untuk tetap memulai usaha.
Solichin menilai tata cara pengelolaan risiko yang baik bisa dimiliki pebisnis seiring berjalannya waktu.
"Karena itu, pelaku usaha disarankan tetap semangat dan konsisten menjalani bisnisnya meski kegagalan dan risiko terus membayangi," katanya.
Kendati demikian kegagalan yang diperoleh dari pengalaman merupakan bekal untuk prinsip mitigasi risiko yang baik sedikit demi sedikit.
"Pada akhirnya, akan muncul usaha yang berhasil dan memiliki daya tahan terhadap rintangan," ujarnya.
Solichin mengungkapkan, di era digital saat ini pelaku usaha harus memiliki kemampuan mengembangkan jaringan (networking) yang besar.
Tata kelola bisnis (good corporate governance) yang baik menjadi kunci bagi setiap pelaku usaha, agar dapat berkembang dan bertahan lama.
- Strategi Bank Raya Memperkuat Layanan Digital, Lewat Kecanggihan Fitur & Kinerja
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- 389 Tim Siap Berpartisipasi di BALI 7s 2025 Presented By Bank Mandiri
- Dapat Sambutan Positif, Ramadan Rhapsody 2025 Raup Omzet Fantastis
- Digitalisasi Transaksi Dorong UMKM Pontianak Bersaing di Kancah Nasional
- Nawakara Hadirkan Perlindungan Risiko Bisnis Lewat Solusi Keamanan Terintegrasi