BRI Menjawab Kebutuhan Pasar lewat Tranformasi Digital

jpnn.com, JAKARTA - BRI terus mengadaptasi dan menerapkan teknologi terkini untuk menjawab tantangan perubahan pasar.
Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Indra Utoyo mengatakan teknologi digunakan untuk menghadapi era disrupsi, efisiensi pelayakanan perbankan, keamanan, serta dapat menjawab kebutuhan pasar.
Dia menjelaskan dua pengembangan IT dan digital menjadi prioritas perusahaan adalah BRIBRAIN dan BRIAPI.
Keduanya menjadi bagian dari transformasi BRI.
BRIBRAIN merupakan platform berbasis Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning yang digunakan untuk menyimpan, memproses, dan mengonsolidasikan segala informasi dari berbagai sumber.
"BRIBRAIN ini menjadikan layanan keuangan yang dihadirkan BRI untuk nasabah dapat lebih terukur, terjaga kualitasnya, minim risiko, dan bisa diberikan dengan lebih efisien," jelas Indra.
Kedua adalah BRIAPI yang merupakan Open API pertama di Asia Tenggara yang telah mendapatkan sertifikasi PA-DSS (Payment Application Data Security Standard) dari PCI Security Standard Council di Amerika Serikat.
BRIAPI berhasil menyederhanakan proses integrasi produk dan layanan dari BRI untuk berbagai aplikasi front-end, sehingga waktu integrasi dapat dipersingkat dari dua minggu menjadi hanya kurang dari satu jam.
BRI terus mengadaptasi dan menerapkan teknologi terkini untuk menjawab tantangan perubahan pasar.
- Genap 54 Tahun, Askrindo Fokus Perkuat Bisnis dan Transformasi Digital
- Ini Langkah Strategis Bea Cukai Memperkuat Peran UMKM dan IKM dalam Ekosistem Ekspor
- Pengamat Minta Masyarakat Tak Berspekulasi Soal Gangguan Sistem Layanan Bank DKI
- Respons Pemerintah Dinilai Mampu Melindungi Ekonomi Indonesia dari Kebijakan AS
- Cerita Presiden Prabowo Punya Tim Pertanian Hebat, Apresiasi Kinerja Kementan
- Soal Tarif Trump, Wali Kota Semarang Sebut Ekonomi Global Sedang Goro-Goro