BRI Menjawab Kebutuhan Pasar lewat Tranformasi Digital
"Sebabnya, pasar akan selalu volatile, uncertain, complex, dan ambiguous (VUCA). Pola pikir growth mindset ini akan membantu kita terus berkembang namun tetap otentik, kreatif, dan terbuka terhadap kolaborasi dan ide-ide baru”, tambah Indra.
Indra menilai strategi transformasi digital BRI berhasil.
"Bagaimana mengelola transisi berkelanjutan dari teknologi lama ke baru, menjadi acuan bagi perusahaan lainnya," kata dia.
Oleh karena itu, keberhasilannya melakukan transformasi digital ini juga diapresiasi dengan penghargaan bertaraf internasional.
Terakhir, BRI memperoleh dua penghargaan sekaligus yaitu kategori “Special Award for Digital Resiliency” dan “CIO of the Year” dalam ajang IDC Future of Enterprise Awards 2021 pada Jumat (07/10).
Berdasarkan penilaian IDC, penghargaan “Special Award for Digital Resiliency” diberikan kepada BRI atas kemampuan bertahan dan beradaptasi dengan cepat melalui berbagai krisis dan disrupsi dengan memanfaatkan dan mengembangkan kapabilitas digitalnya. (jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BRI terus mengadaptasi dan menerapkan teknologi terkini untuk menjawab tantangan perubahan pasar.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Harga Minyakita Tak Naik di Semua Daerah, Ah Masa?
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Pakar Apresiasi Andi Sudirman yang Berhasil Tangani 500 Kilometer Jalan di Sulsel
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus