BRI Tunggu Laporan Nasabah
Kamis, 21 Januari 2010 – 20:51 WIB
JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) tidak menampik mengenai kemungkinan kasus dana nasabahnya yang dibobol bertambah. Pihak perusahaan masih belum menerima laporan kehilangan lagi dari nasabah. "Belum tentu yang melakukan transaksi ini orang Rusia. Ini cuma kebetulan saja mereka melakukan transaksi di sana, bukan melakukan e-banking yang seperti diberikan sejauh ini," paparnya. Info terbaru dari pihak yang berwajib, mengungkapkan tersangka yang melakukan pembobolan rekening nasabah BCA, Bank Permata, Bank Mandiri, dan Bank BNI di Denpasar diindikasikan masih saling berhubungan dan diindikasikan orang Rusia.
Coorporate Secretary BRI, Muhammad Ali menjelaskan kemungkinan besar masih ada keluhan lain terkait kehilangan dana tanpa penarikan. "Mungkin ada lagi, tetapi belum melaporkan. Bisa saja mereka belum melakukan transaksi, atau belum melakukan pengecekan saldo," katanya di Jakarta, Kamis (21/1).
Baca Juga:
Namun, pihak manajemen belum melaporkan kejahatan tersebut kepada pihak berwajib. "Karena setelah diusut, ditarik melalui Moskow dan Toronto," jelasnya. Namun, perusahaan belum dapat memastikan, jika pembobolan ini dilakukan oleh pelaku yang sama dengan kasus perbankan lainnya.
Baca Juga:
JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) tidak menampik mengenai kemungkinan kasus dana nasabahnya yang dibobol bertambah. Pihak perusahaan
BERITA TERKAIT
- Ketua F-PKS: Gencatan Senjata Israel-Hamas Harus jadi Langkah Permanen Akhiri Penjajahan Israel Atas Palestina
- Penggunaan AI pada Asta Cita Prabowo Disebut Bisa Kerek 8 Persen Ekonomi Indonesia
- Anggap Parliamentary Threshold Masih Dibutuhkan, Rifqi NasDem Ungkap Alasannya
- Kecewa dengan Kinerja Kapolda Papua Barat, Senator PFM: Sebaiknya Dicopot Saja
- Pendaftaran PPPK Tahap 2 Diperpanjang, Akun Honorer Database Tetap Terkunci, Zonk!
- Fakta Pembunuhan Sandy Permana, Pelaku Sudah Dendam Sejak 2019