BRI Ventures Beberkan Kiat Start-Up Indonesia Tumbuh dan Bersaing di Tingkat Global
"Masuk ke 2021 atau 2020, kami melihat banyak sekali investor juga sudah sadar bahwa the valuation game tidak hanya the only way untuk start-up itu sukses," ujar Nicko.
Dia menjelaskan pada umumnya perusahaan modal ventura memprioritaskan pertimbangan aspek skalabilitas start-up sebelum memutuskan penempatan investasi.
Selain itu, perusahaan mempertimbangkan efisiensi yang bisa dilakukan suatu perusahaan rintisan sebelum memutuskan untuk berinvestasi.
Nicko memerinci faktor skalabilitas menjadi pertimbangan penting karena perusahaan modal ventura ingin start up yang didanai memiliki pandangan cara dan strategi untuk meraih pasar lebih luas dibanding sebelumnya.
"Untuk mendorong agar perusahaan rintisan bisa memiliki skalabilitas yang cukup, maka peran inkubator atau akselerator bisnis diperlukan," ungkapnya.
Nicko menyarankan seluruh wirausahawan muda agar mengantongi terlebih dulu pemahaman mengenai aspek finansial dan legal.
Kedua aspek itu, lanjut dia, berguna agar start up mampu berkembang cepat dengan skalabilitas tinggi.
"Salah satu cara untuk mendapat pemahaman secara baik bisa melalui perantara jasa agen inkubator atau campur tangan perusahaan ventura seperti BRI Ventures," ucap Nicko.
CEO BRI Ventures Nicko Wijaya mengungkapkan potensi start up Indonesia harus dijaga dan dikembangkan.
- Waspada! Jangan Terkecoh Penipuan Bermodus Tagihan Pajak Berekstensi APK
- Spirit BRI Life di Usia ke-37 Tahun
- BRI-MI Raih Penghargaan di Ajang Investment Manager Awards 2024
- Gandeng PT PNM, Bank Raya Hadirkan Pinjaman Berbasis Digital
- BRI Life Corner, Hadirkan Pelayanan Prima kepada Nasabah
- Kecanggihan Teknologi & Hiburan Berpadu, BRImo FSTVL 2024 Bidik Generasi Muda