Brigadir RA Tewas, Sang Komandan Disentil Kompolnas

Dengan begitu, semua pihak dapat menerima penjelasan yang jelas dan bersifat transparan.
Poengky juga menyentil bahwa sang komandan Brigadir RAT yang belum disebutkan identitasnya, tidak bisa seenaknya membawa bawahan.
"Jika merujuk keterangan istri bahwa almarhum BKO, apakah prosedur permohonannya sudah sesuai aturan? Tidak bisa dong main enak dibawa-bawa komandan," tegasnya.
Dalam konteks itu, Kompolnas mengingatkan perlunya penegakan aturan menjadi fokus.
Dalam kasus Brigadir RAT, Poengky meminta Propam harus mendalami apa keperluan anggota Polri itu ke Jakarta.
"Itu yang harus diperiksa oleh Propam. Apakah penugasannya sudah sesuai prosedur atau melanggar? Ingat, Polisi digaji APBN. Penugasannya harus sesuai aturan. Tidak boleh seenaknya sendiri atau seenak komandan," tegas Indarti.
Poengky menambahkan bahwa keterbukaan dan transparansi dianggap sebagai kunci dalam mengungkapkan kebenaran dalam kasus ini, dengan harapan semua pihak dapat menerima penjelasan yang jelas dan bersifat transparan.(disway/jpnn)
Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RA yang disebut tewas bunuh diri di Mampang disorot Kompolnas. Sang komandan kena sentil.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Begini Kronologi dan Motif Sekuriti Tikam Polisi hingga 2 Orang Tewas di Rohil
- Kecelakaan Maut di Cengkareng, 3 Orang Tewas
- Gegara Istri Sering Ngamuk, Pria di Pekanbaru Nyaris Bunuh Diri, Damkar Bertindak
- Heboh Penikaman di Karaoke See You Rohil, 2 Orang Tewas, Satunya Polisi
- Stres karena Sering Sakit Maag, Pria ini Gantung Diri di Tower Sutet
- 4 Tentara AS Hilang di Lithuania Ditemukan Meninggal Dunia