Brigif 4 Marinir TNI AL Mendirikan Dapur Lapangan Peduli Covid-19
jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Brigade Infanteri (Brigif) 4 Marinir BS Lampung akan mendirikan Dapur Lapangan Peduli Covid-19 di Kota Bandar Lampung.
Langkah tersebut sebagai bentuk solidaritas sosial dalam rangka membantu masyarakat yang sedang melaksanakan Isolasi Mandiri (Isoman) baik pribadi atau perorangan maupun kelompok/keluarga.
Hal itu disampaikan Komandan Brigif 4 Marinir/BS Kolonel Marinir Nawawi didampingi salah satu donatur Mingming saat mengunjungi Kepala Badan Penganggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samsul Rahman di Kantor BPBD Kota Bandar Lampung, Rabu (14/7).
Danbrigif 4 Mar/BS menyampaikan kegiatan tersebut sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan cara mengurangi kegiatan atau aktivitas sehari-hari di luar rumah bagi masyarakat yang sedang melaksanakan Isoman.
“Prajurit Marinir nantinya bertugas untuk menyiapkan peralatan dan tenaga masak serta distribusi makanan yang siap saji,” kata Kolonel Mar Nawawi.
Sedangkan bahan makanan dan sumber daya lainnya didukung atas Swadaya para Donatur seperti PT Asia Makmur, PT Rindang Tiga Satu, PT Sungai Budi, PT Fajar Laut, PT Aman Jaya dan lain-lain yang mempunyai solidaritas sosial peduli Covid-19 di Lampung.
Sementara itu, Kepala BPBD Bandar Lampung menyambut baik dan mendukung rencana kegiatan tersebut serta siap bersinergi untuk kelancaran kegiatan pendirian Dapur Lapangan Peduli Covid-19 Brigif 4 Marinir.(fri/jpnn)
Brigade Infanteri (Brigif) 4 Marinir BS Lampung akan mendirikan Dapur Lapangan Peduli Covid-19 di Kota Bandar Lampung.
Redaktur & Reporter : Friederich
- BPBD Gorontalo Siapkan 20 Titik Pengungsian & Dapur Umum Untuk Korban Banjir
- Wakil Komandan Kormar Tinjau Tank Transporter untuk Korps Marinir TNI AL
- Lihat, Begini Penampakan Kendaraan ISR Mobile Korps Marinir TNI AL
- Pemerintah Buka Dapur Umum Untuk Korban Banjir di Kota Kendari
- Bantu Palestina, BAZNAS Siapkan Kebutuhan Dapur Umum di Perbatasan Rafah
- Kosgoro 1957 Resmi Tutup Dapur Umum Setelah Bagikan 25 Ribu Nasi Kotak Selama Ramadan