Brigjen Whisnu Siap Menjalankan Arahan Presiden Jokowi dan Kapolri
jpnn.com, JAKARTA - Kasatgas Pangan Polri Brigjen Whisnu Hermawan mengaku siap membantu pemerintah daerah dalam pengendalian harga dan mencegah terjadinya inflasi.
Hal tersebut sesuai dengan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Berdasarkan arahan Bapak Kapolri, Satgas Pangan Polri agar memperhatikan wanti-wanti Bapak Presiden untuk menekan inflasi, khususnya kenaikan harga pangan," ujar dia kepada wartawan, Jumat (2/12).
Perwira tinggi Polri itu menjelaskan langkah-langkah yang dilakukan, yakni memastikan ketersediaan pasokan pangan di daerah dalam kondisi aman serta jalur distribusi tidak terhambat, sehingga harga pangan terkendali.
Satgas Pangan Polri juga mendorong peningkatan kerja sama antar daerah guna memastikan efektivitas dan efisiensi distribusi pangan dari daerah sentra produksi ke daerah pemasaran berjalan dengan baik.
"Satgas Pangan juga mengikuti rapat koordinasi TPIP (Tim Pengendali Inflasi Pusat) yang dilakukan secara rutin oleh Kemendagri dalam upaya pengendalian inflasi daerah," tambahnya.
Polisi yang juga Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri itu mengatakan kenaikan harga pangan menjelang pergantian tahun disebabkan oleh meningkatnya permintaan.
"Kenaikan harga tersebut hanya bersifat sementara," tambahnya.
Kasatgas Pangan Polri Brigjen Whisnu Hermawan memastikan siap menjalankan perintah dari Presiden Jokowi dan Kapolri.
- PPN 12 Persen Berpotensi Picu Inflasi Serius
- Pasar Keuangan Global Makin Tak Pasti, Negara Berkembang Perlu Waspada
- Presiden Prabowo Apresiasi Upaya Pengendalian Inflasi Daerah di Rakor Kemendagri
- Prabowo Yakin Swasembada Pangan Kunci Pengendalian Inflasi
- Mendagri Tito Sebut Inflasi 1,55 Persen di November Terendah Sejak Indonesia Merdeka
- Kinerja Inflasi Terlihat, Direktur INDEF Sebut Kenaikan PPN Harus Ditunda