Brigjen yang Didukung Budi Gunawan Ini Lolos Seleksi Capim KPK

jpnn.com - JAKARTA - Tiga perwira aktif dan dua purnawirawan polisi dinyatakan lolos tahap pertama seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi periode 2015-2020. Salah satu di antara mereka adalah seorang polisi wanita alias polwan.

Wanita yang dimaksud adalah Brigjen Pol Basaria Panjaitan, seorang dosen di Sespimti Polri. Wanita yang berpengalaman di bidang reserse ini juga memiliki gelar sarjana hukum dari Sepamilsukwan Polri.

Dia tercatat pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Reserse Narkoba Polda NTB (1997-2000), Kepala Bagian Reserse Narkoba Polda Jawa Barat (2000-2004), Direktur Reserse Kriminal Polda Kepulauan Riau (2006-2008) dan Kepala Pusat Provos Divisi Profesi dan Pengamanan Polri pada tahun 2009. Sejak tahun 2010 hingga sekarang, Basaria menjabat sebagai Widyaiswara (pengajar) Madya Sespim Polri.

Langkah Basaria mendaftar sebagai peserta seleksi calon pimpinan KPK sempat mendapat pujian dari Wakapolri Komjen Budi Gunawan. Pria yang pernah dijerat kasus korupsi oleh KPK ini menilai Basaria sangat layak memimpin lembaga antirasuah.

"Dia (Basaria) ini background-nya reserse. Dia sekarang dosen di Sespimti. Bagus orangnya, berwibawa, cantik," ujar Budi di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Senin (22/6) silam.

Selain dia Basaria, perwira lainnya yang lolos adalah Kombes Pol (purn) Basuki, Irjen Pol (purn) Rudiard M L Tampubolon, Irjen Pol Syahrul Mamma dan Kapolda Papua Irjen Yotje Mende. 

Sebelumnya deputi pemberantasan BNN Irjen Purn Benny Mamoto disebut-sebut juga ikut mendaftar. Tapi ternyata namanya tidak masuk daftar 194 orang yang lolos seleksi tahap pertama.

Unsur TNI pun ikut meramaikan bursa calon pimpinan KPK kali ini. Salah satunya yang cukup dikenal adalah mantan Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Mayjen TNI Purn Hendardji Soepandji. (dil/jpnn)