Brimob Masih Bersiaga di Lokasi Buton Membara, Ada Pejabat Ikut Diperiksa
jpnn.com, BUTON - Penyidik Polres Buton dibantu tim Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) terus mengusut peristiwa Buton Membara saat kerusuhan yang terjadi pada Senin (22/11) malam sekitar pukul 19.30 WITA, di Desa Lasalimu Pantai, Lasalimu Selatan.
Dalam kerusuhan itu, sejumlah rumah dan kendaraan milik warga dibakar massa yang kecewa atas putusan sengketa lahan yang disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Pasarwajo, Buton.
Menurut Kapolres Buton AKBP Gunarko, jajarannya telah memeriksa delapan orang warga termasuk seorang pejabat, yakni kepala desa setempat yang diduga terlibat aksi pembakaran rumah dan sejumlah kendaraan.
"Kami sudah ambil keterangan delapan orang termasuk kepala desa yang diduga mengetahui," kata AKBP Gunarko saat dihubungi dari Kendari, Selasa (23/11).
Namun, penyidik belum menetapkan tersangka. Orang-orang yang diperiksa itu masih berstatus saksi dalam proses penyelidikan itu.
Peristiwa Buton Membara berupa kerusuhan itu terjadi pada Senin (22/11) malam sekitar pukul 19.30 WITA.
Informasi yang dihimpun, kerusuhan dipicu putusan sengketa lahan di PN Pasarwajo, Kabupaten Buton.
Ratusan polisi termasuk dari Satuan Brimob Batauga masih berjaga di lokasi Buton Membara seusai kerusuhan diwarnai pembakaran rumah dan kendaraan.
- Komisi III Gelar RDPU Soal Misteri Pembunuhan Perantau Minang di Jakarta Timur
- Pengedar Ini Mendapat Narkoba dari Napi Bernama Om Kumis, Kok Bisa?
- Libur Panjang Isra Mikraj-Imlek, Sebanyak 92.331 Kendaraan Melintas di JTTS
- Kombes Pol. John Mantiri, Putra Sulut Jadi Pasukan Elite Polri dari Satuan Brimob
- Setelah Melantik 55 Pejabat Kemenhut, Raja Juli Singgung Upaya Menjaga Alam
- Menko Yusril dan Deretan Pejabat Hadiri Malam Apresiasi Karya Jurnalistik Iwakum