Brimob Punya Kemampuan Raider, Ah Lebay
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Darizal Basir menilai keinginan Polri untuk meningkatkan kemampuan anggota Brigade Mobil (Brimob) sebagai langkah yang baik. Hanya saja, sebagai alat negara noncombatan yang tugas menegakkan hukum, meminta pelatihan Raider kepada TNI AD adalah sesuatu yang lebay.
"TNI kita memang memiliki kemampuan Raider untuk menghadapi perang konvensional yaitu gerilya, antigerilya dan antiteror. Kemampuan ini untuk menghadapi perang berlarut sesuai konsep hankamrata. Kalau ini diminta tidak tepat untuk Brimob, Polri," kata Darizal Basir, Selasa (28/7).
Menurut alumni AKABRI 1973, yang juga politikus Partai Demokrat ini, bagian dari keahlian Raider yang dapat diberikan kepada Brimob adalah kemampuan antiteror.
"Teror yang bersifat gangguan keamanan, perampokan dengan kekerasan, penculikan, pembunuhan dan peledakan tentu membuat masyarakat panik. Tapi kalau teror yang sifatnya sudah mengancam eksistensi negara, itu adalah wilayah TNI bukan lagi kepolisian," tegas mantan Wakil Komandan Pusat Latihan Pertempuran, Kodiklat Kodam Jaya ini. (fas/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Darizal Basir menilai keinginan Polri untuk meningkatkan kemampuan anggota Brigade Mobil (Brimob) sebagai langkah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak