Bripda Nina, Srikandi Cantik di Detasemen Gegana, Brimob Polda Aceh
Wanteror merupakan satu di antara tujuh kemampuan khusus anggota Korps Brimob. Enam kemampuan lainnya adalah penjinakan bom (jibom); ketangkasan lapangan brigade mobil (KLBM); kimia, biologi, dan radioaktif (KBR); pengendalian huru-hara (PHH); reserse mobil (resmob); serta search and rescue (SAR). ''Tidak ada perlakuan berbeda antara polki (polisi laki-laki) dan saya (polwan),'' tegas Nina saat diwawancarai Jawa Pos.
Detasemen Gegana Satbrimob Polda Aceh diisi 45 personel. Dia satu-satunya polwan di detasemen itu. Menjadi satu-satunya polwan dalam korps yang didominasi pria membuat Nina tertantang untuk meningkatkan kemampuan fisik. Anak ketiga di antara lima bersaudara itu pantang dipandang sebelah mata. Sebaliknya, 44 polki semakin bertambah semangat. Mereka tidak mau kalah dengan seorang polwan.
Aktivitas atau latihan kemampuan khusus tersebut dituntut beraksi cepat dan tepat sebagaimana moto wanteror. Misalnya, yang Nina tunjukkan dalam latihan berganda dan geladi posko di Pusdik Korps Brimob Watukosek. Nina dipercaya menjadi kepala tim dalam simulasi penyerbuan sebuah rumah teroris. (sep/c10/bas)
Pemandangan langka terlihat di Detasemen Gegana Korps Brigade Mobil (Brimob) Polda Aceh. Sebab, korps yang biasanya didominasi polisi pria itu ternyata
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng
- 8 Rekomendasi IAGL–ITB untuk Kemandirian Energi & Minerba, Dany Amrul Dorong Peran Kampus