Bripda Tazkia Dianiaya Oknum TNI, Tagar #SavePolwan Viral, Inilah yang Sebenarnya Terjadi
![Bripda Tazkia Dianiaya Oknum TNI, Tagar #SavePolwan Viral, Inilah yang Sebenarnya Terjadi](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/09/10/kekerasan-perempuan-3.jpg)
jpnn.com, PALANGKARAYA - Seorang polisi wanita (polwan) dari Polda Kalimantan Tengah Bripda Tazkia Nabila Supriadi menjadi korban pemukulan sejumlah anggota TNI di Palangkaraya pada Sabtu (4/12) malam.
Menurut Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Eko Saputro penganiayaan terjadi saat korban melerai perkelahian.
“Karena melerai, mungkin dipukul gitu. Dia bilang saya nih polwan tadi sudah dipukul," ujar Eko ketika dikonfirmasi, Selasa (7/12).
Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku diketahui sebagai anggota TNI yang bertugas di Korem 102/Panju Panjung, Palangkaraya.
Ketika kejadian baik anggota Polri maupun TNI saat itu tengah berpakaian preman. Sehingga Bripda Tazkia mengira keributan antarwarga.
"Dia lagi patroli malam minggu, ada keributan turun, polwannya malah dipukul. Polisi sama tentara, pakaian preman dua-duanya,” kata Eko.
Eko pun meluruskan informasi yang menyebut ada banyak korban dalam insiden itu. Menurut dia, yang jadi korban hanya Bripda Tazkia.
“Jadi, yang benar korban hanya Bripda Tazkia, dua lainnya tidak benar,” kata Eko.
Seorang anggota Polri yang merupakan polwan Bripda Tazkia Nabila Supriadi menjadi korban penganiayaan oleh oknum anggota TNI.
- Laporan Polisi terhadap Warga Rempang terkait Penganiayaan Dicabut
- Polisi Tangkap Bule Australia Pelaku Penganiayaan di Kelab Malam Bali
- Kapolda Sumut Bantu Pengobatan Bocah Perempuan Korban Penganiayaan di Nias Selatan
- Pasutri Penganiaya Dua ART di Kelapa Gading Ditangkap Polisi, Korban Ungkap Kekejian Sang Majikan
- Pasutri Terduga Penganiaya 2 ART di Kelapa Gading Ditangkap Polisi
- Soal Kasus Penganiayaan Sopir Truk Sawit di Siak, Irjen Iqbal: Pelaku Sudah Ditangkap