Bripka CS Tembak Mati 3 Orang, Bang Neta Sindir Kepedulian Atasan
"Semuanya saya kira sudah cukup komprehensif, tetapi pelaksanaannya tidak konsisten dan kepedulian masing-masing atasan selalu melemah," ucapnya.
Menurut Neta, konsistensi dan komitmen sangat penting untuk menjalankan semua konsep yang ada.
Karena itu, kapolri harus mampu memilih para kapolres yang benar-benar peduli dan konsisten mengawasi sikap, perilaku, dan kinerja bawahannya.
"Jadi, sekali lagi, harus selalu ada evalusi terutama terhadap personel yang sudah menunjukkan tanda tanda aneh. Para kapolres yang tidak peduli pada anak buahnya dan tidak mampu mengawasi sikap, perilaku dan kinerja bawahannya, harus segera dicopot dari jabatannya, sebelum anak buah berulah dan menjadi monster bagi masyarakat," pungkas Neta. (gir/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Sistem penggunaan senjata api di kepolisian perlu diperbaiki, menyusul peristiwa Bripka CS menembak mati tiga orang di Cengkareng.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Temukan Fakta Ini di Lokasi
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- IPW Desak Polda Sumbar Tegas Soal Kasus Polisi Tembak Polisi, Usulkan Korban Diberi Penghargaan