Bripka Matheus Tewas, Kepala Bocor, Ada Pistol di TKP
jpnn.com, DEPOK - Polresta Depok melakukan olah tempat kejadian perkara 'pembantaian' Bripka Matheus di dekat TPU Mutiara Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Senin (31/12) malam.
Bripka Matheus merupakan anggota Polsek Pancoran Mas yang bertugas di bawah kendali operasi (BKO) Satgas Antiteror Polda Metro Jaya atau Densus 88.
Korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah. Kepalanya bocor. Namun belum diketahui apakah kepala korban terluka akibat ditembak atau dipukul.
Korban ditemukan tergeletak di depan TPU Mutiara sekitar pukul 21.30 WIB. Saat ditemukan, korban mengenakan jaket hijau dipadu celana jeans biru.
Aparat kepolisian yang melakukan olah TKP menemukan Kartu Tanda Anggota (KTA) Polri dan senjata api jenis pistol milik korban. HP dan sepeda motor korban juga ditemukan di lokasi kejadian.
Sesaat setelah kejadian, sejumlah aparat kepolisian dari Polda Metro Jaya dan Polresta Depok langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP. Aparat mencari petunjuk dan barang bukti di lokasi kejadian.
“Korban dibawa ke RS Polri untuk diautopsi,” ujar Kapolres Kota Depok, AKBP Didik Sugiarto melalui keterangan tertulis yang dilansir Pojok Satu.
Sementara itu, Kepala Forensik RS Polri, Kombes Pol Edy Purnomo mengatakan tim dokter belum bisa memastikan penyebab kematian Matheus hingga malam tadi. Tim forensik masih melakukan visum terhadap luka yang diderita Bripka Matheus. (one/pojoksatu)
Selain pistol milik korban, polisi juga menemukan telepon dan sepeda motor di lokasi ditemukannya Bripka Matheus.
Redaktur & Reporter : Adek
- Apa yang Sebenarnya Terjadi dengan Kematian Ibu dan Anak di Depok?
- Soal Jalan Raya Sawangan dan Rp 300 Juta per RW, Rawan Pelanggaran Hukum
- Dugaan Jual Beli Bayi oleh Pemilik Yayasan Anak di Bali Diusut Polisi, Modusnya
- Brigpol Johan Tewas dengan 2 Timah Panas di Tubuhnya, Polres Lanny Jaya Siaga
- 2 Bakal Calon Wali Kota Depok Mendaftar ke KPU Hari Ini, Ada Rekayasa Lalin di Margonda?
- Daftar 50 Anggota DPRD Kota Depok Periode 2024-2029