Bripka PS Terancam Dipenjara 9 Tahun, AKBP Irsan: Kami Tidak Bermain-main

jpnn.com, MEDAN - Penyidik Satreskrim bersama Propam Polrestabes Medan telah melakukan gelar perkara kasus pemerasan yang dilakukan Bripka PS. Hasilnya, ulah oknum polisi itu dinyatakan memenuhi unsur pidana.
Hal itu disampaikan Wakapolrestabes Medan AKBP Irsan Sinuhaji mengacu fakta-fakta di lapangan dan hasil gelar perkara gabungan terhadap ulah Bripka PS.
"Bahwa apa yang dilakukan oleh anggota yang berinisial PS ini telah memenuhi unsur pidana, sehingga kepada yang bersangkutan kami proses pidananya," kata AKBP Irsan Sinuhaji saat paparan di Mapolrestabes Medan, Sabtu (13/11).
Mantan Kapolres Mandailing Natal (Madina) itu membeberkan bahwa Bripka PS telah melakukan pemerasan terhadap seorang pengendara sepeda motor.
"Saat ini kami sedang melakukan pemeriksaan terhadap dua orang saksi di lapangan yang melihat kejadian tersebut," sebutnya.
AKBP Irsan menegaskan Polrestabes Medan tidak akan menoleransi perbuatan personel yang tidak baik. Jika terbukti bersalah, kepolisian akan memberikan tindakan tegas.
"Kami tegas dan akan kami proses, dan pidanakan. Kami tidak bermain- main," sebutnya.
Dia juga meminta agar masyarakat melaporkan jika menemukan polisi yang melakukan pelanggaran saat bertugas.
Wakapolrestabes Medan AKBP Irsan Sinuhaji menyatakan ulah Bripka PS penuhi unsur pidana dan terancam dipenjara 9 tahun.
- Soal Sukatani Dibungkam Polisi, Dewan Kesenian Purbalingga: Seperti Orde Baru
- Belum Beres, Pemeriksaan 4 Polisi Intimidasi Lagu Sukatani Masih Berlangsung
- Omongan Kapolri Listyo Diungkit setelah Band Sukatani Didatangi Polisi
- Mahfud MD Bilang Begini soal Lagu Band Sukatani yang Menyentil Polisi
- Polres Bungo Bakar 11 Titik Lubang Tikus Tambang Emas Ilegal
- Operasi Pekat Musi 2025, Polres Muara Enim Bekuk Tersangka Curat