Bromo Awas, Zona Bahaya 3 Kilometer

Bromo Awas, Zona Bahaya 3 Kilometer
Aktivitas Gunung Bromo, kemarin (23/11). Foto: Radar Bromo/JPNN
"Sejak tanggal 1 sampai 22 November, telah terjadi sebanyak 1029 kali gempa vulkanik di Gunung Bromo. Baik yang dangkal maupun yang dalam. Itu menunjukkan peningkatan aktivitas yang cukup signifikan," kata kepala pos pengamatan Gunung Bromo Syafi'i saat ditemui di ruangannya kemarin.

Menurutnya, peningkatan drastis Gunung Bromo telah dimulai sejak tanggal 8 November kalu. Kemudian pada Senin (22/11), tepatnya pada pukul 18.47 WIB aktifitasnya terus meningkat tajam. Sehingga akhirnya kemarin (23/11) Balai Pusat Vulkanologi menaikkan status Gunung Bromo dari waspada (Level II) menjadi siaga (Lever III).

Dengan status siaga, daerah terlarang bagi warga maupun wisatawan dari radius 1 km dari puncak kawah menjadi 3 km. Lautan pasir, padang savana, bukit "teletubbies" serta penajakan 1 masuk dalam area terlarang untuk wisatawan dan warga. (qb/yud/jpnn/iro)
Berita Selanjutnya:
Anak Kikim Terima Beasiswa

PROBOLINGGO  - Erupsi Gunung Merapi sudah berkurang sejak pekan lalu. Kali ini giliran Gunung Bromo yang mengalami peningkatan aktivitas secara


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News