Brondong Tinggal Ngomong, Nanti Tante Beliin
jpnn.com - JAKARTA—Brondong pemuas tante-tante kesepian, berhak mendapatkan uang jajan. Tentu dari para tante. Bisa dibayar per bulan. Tapi ada juga yang per malam. Besar kecilnya uang jajan juga berbeda-beda. Kalau tantenya royal, ya tinggal tunggu curahan duit berlimpah plus barang-barang.
Namun, ada juga tante yang memberikan duit agak minim. Seorang brondong, Iyas, 19, enggan merinci semua biaya hidupnya yang menjadi tanggung jawab tante. Yang pasti, bisa mencapai belasan juta per bulan!.
Setiap temani tante belanja, ia pun mengantongi paper bag dengan merek terkenal. Bukan barang-barang yang bisa dibeli di pasar tentunya.
Makan apalagi. Bukan nasi ayam belakang kampus. Apalagi bubur ayam. Tentu makanan mewah. Pokoknya western food.
“Saya makan lemon butter chicken steak with hollandaise sauce,” ujarnya lantas sambil tertawa.
Dia juga berubah penampilan tentunya. Berkat tante. Dulunya dia cupu. Sekarang, teman-temannya di SMA di Cianjur, Jawa Barat berdecak kagum padanya.
“Teman-teman sekolah saya kaget. Kata mereka, saya ganteng parah,” ujarnya. (kar/nar/flo/jpnn)
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS