BSP Bukukan Laba Bersih Sebesar Rp 5,9 Miliar
jpnn.com, JAKARTA - Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Bravo Satria Perkasa (BSP) terungkap, perusahaan jasa pengamanan ini membukukan laba bersih sebesar Rp 5,9 miliar.
Perolehan ini semakin memberikan optimistis bagi pemangku kebijakan BSP untuk terus mengembangkan bisnisnya menjadi lebih baik lagi sehingga banyak manfaatnya.
Direktur Utama PT BSP Joko Putro Nugroho Utomo mengatakan, mengawali tahun 2017 pihaknya mengelola 13.150 satpam.
Sementara, mengakhiri tahun 2017 dengan kelolaan 13.730 satpam, dengan titik tertinggi 14.275 satpam yang terjadi pada Februari 2017.
“Dengan demikian hanya terjadi pertumbuhan kurang lebih 4,8 persen pada angka rata rata kelolaannya,” katanya di Jakarta, Senin (26/12).
Joko menjelaskan, angka pertumbuhan ini cukup bagus mengingat pada 2017 ada beberapa proyek korporat telah memasuki periode perpanjangan kontrak, sehingga berpotensi adanya peralihan alih daya dari satu Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) ke BUJP lainnya.
“Dampak dari pertumbuhan kelolaan sebesar 4,8 persen ini, tercermin pada pertumbuhan nilai pendapatan bisnis BSP selama 2017 sebesar 12,5 persen yaitu menjadi Rp 679 miliar dari Rp 603 miliar pada tahun sebelumnya,” paparnya.
Selain itu BSP juga membukukan keuntungan bersih setelah pajak di angka Rp 5,9 miliar.
Joko menambahkan, sesungguhnya perolehan keuntungan BSP tahun 2017 mencapai Rp 7,8 miliar.
PT Bravo Satria Perkasa (BSP), perusahaan jasa pengamanan ini membukukan laba bersih sebesar Rp 5,9 miliar.
- Triwulan III 2024, Citi Indonesia Bukukan Laba Bersih Rp2,2 Triliun
- Q3 Bank bjb Catat Laba Konsolidasi Rp1,7 Triliun
- Umumkan Kinerja Keuangan Kuartal II 2024, RAJA Catat Peningkatan Laba Bersih 60% YoY
- Kinerja Moncer, Nobu Bank Raih Penghargaan
- Triwulan II 2024, Citi Indonesia Bukukan Kenaikan Laba Bersih Rp1,3 Triliun
- Kinerja Positif di Semester I-2024, Hutama Karya Meraup Laba Bersih Rp 396 M