BTN Bakal Terbitkan EBA-SP dan Obligasi
jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk bersiap kembali menggalang dana dari pasar modal dengan menerbitkan Efek Beragun Aset (EBA) dan obligasi pada tahun depan.
Strategi tersebut untuk menopang target bisnis perseroan pada 2022, terutama dalam pemenuhan kebutuhan hunian di Indonesia.
Direktur Finance, Planning, & Treasury Bank BTN Nofry Rony Poetra mengatakan setiap tahun perseroan aktif menghimpun dana dari pasar modal.
Tidak hanya itu, Nofry melanjutkan Bank BTN juga akan menyasar nasabah ritel pada tahun depan.
Pasalnya, perseroan melihat potensi besar pada nasabah ritel yang mulai melirik instrumen investasi selain saham.
"Kami akan melanjutkan proses sekuritisasi pada kuartal pertama di 2022. Kami akan menyasar tidak hanya nasabah institusional, tapi juga nasabah ritel yang mulai berinvestasi di EBA ritel," jelas Nofry, Jumat (19/11).
Untuk obligasi, Nofry menuturkan pihaknya masih akan memantau arah pergerakan suku bunga acuan.
"Kami akan melakukan penerbitan obligasi sebelum bank sentral menaikkan suku bunga acuan," kata Nofry.
PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk bersiap kembali menggalang dana dari pasar modal dengan menerbitkan Efek Beragun Aset (EBA) dan obligasi pada tahun depan.
- Puluhan Perusahaan Raih BUMN Branding & Marketing Awards 2024
- Tingkatkan Dana Murah, BTN Gandeng UPN Veteran Yogyakarta
- Begini Penjelasan Ahli Hukum Bisnis soal Kerja Sama PT Timah dengan Swasta
- BTN Luncurkan Debit Card BTN Prospera
- Taspen Pastikan Kelancaran Penyaluran Dana Pensiun kepada 3,1 Juta Peserta
- Genjot Dana Murah, BTN Optimistis Pertumbuhan DPK di Atas Industri