BTN Fokus Tingkatkan Kualitas Bisnis
jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk pada tahun ini fokus meningkatkan kualitas bisnis dengan menggenjot kualitas kredit dan penghimpunan tabungan.
Langkah prioritas tersebut diambil untuk mengantisipasi berbagai tantangan ekonomi pada tahun tikus logam ini hingga menggarap potensi-potensi bisnis yang terbuka lebar.
Direktur Finance, Planning, dan Treasury Bank BTN Nixon L. P. Napitupulu mengatakan 2019 merupakan periode yang menantang bagi perseroan.
Kewajiban untuk mempersiapkan implementasi aturan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 71 hingga pengetatan likuiditas perbankan menekan kinerja perseroan pada 2019.
Dalam implementasi aturan anyar tersebut, Nixon menjelaskan perseroan telah melakukan penyesuaian kolektibilitas kredit.
Penyesuaian itu, lanjutnya, turut mengerek naik rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) sehingga memerlukan peningkatan cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN).
Likuiditas perbankan yang ketat pun, juga mengakibatkan persaingan bunga dan menyumbang kenaikan beban bunga dana perseroan.
Menurut Nixon, kedua faktor tersebut berdampak signifikan bagi profitabilitas perseroan pada 2019.
Peningkatan kualitas bisnis BTN dilakukan dengan berfokus pada perbaikan kualitas kredit dan memacu penghimpunan DPK.
- Pertamina Raih Predikat Global Top Rated Industry, Mampu Pertahankan Tingkat Risiko ESG
- Cerita Arief Rahman, Sukses Berdayakan Warga & Buka Lapangan Pekerjaan
- Kinerja Makin Meningkat, MPMInsurance Pertahankan Rating A+
- Menteri BUMN Dorong BTN Sediakan TOD untuk 3 Juta Rumah, Begini Skemanya
- Upaya Bank Mandiri Memanfaatkan Analitik Data Diakui Secara Global
- IP Expo Indonesia 2025 Ungkap Potensi Lisensi IP untuk Mendorong Inovasi & Bisnis